Follow Us

Dukung Aksi Nekat sang Ibu yang Sudah 12 Tahun Menjanda, Pria Ini Nikahi Ibunya Sendiri dan Inces Hingga Hamil, Ditentang Kades Malah Pindah Desa

Tata Lugas Nastiti - Senin, 13 Januari 2020 | 19:45
Dukung Aksi Nekat sang Ibu yang Sudah 12 Tahun Menjanda, Pria Ini Nikahi Ibunya Sendiri dan Inces Hingga Hamil, Ditentang Kades Malah Pindah Desa
Dokumentasi ilustrasi wanita hamil via Wiken.ID

Dukung Aksi Nekat sang Ibu yang Sudah 12 Tahun Menjanda, Pria Ini Nikahi Ibunya Sendiri dan Inces Hingga Hamil, Ditentang Kades Malah Pindah Desa

Sosok.ID - Kendati tahu ide ibunya terhitung nekat dan melanggar norma, pria ini secara sukarela inces dan nikahi ibu kandung sendiri yang telah menjanda selama 12 tahun.

Padahal keinginan pria ini dan ibu kandungnya untuk menikah dan menjalin hubungan inces telah ditentang oleh ratusan warga desa bahkan nyaris diusir oleh kepala desa tempat mereka tinggal.

Namun seolah menutup telinga, pria ini justru melanjutkan hubungan inces dengan ibu kandungnya hingga hamil tua dan pergi dari desa.

Baca Juga: Sudah 20 Hari Dirawat di Rumah Sakit Hingga Habiskan Biaya Rp 99 Juta, Demam Bocah Ini Tak Kunjung Turun, Setelah Diselidiki Ternyata si Balita Diperiksa Pakai Alat Rusak

Pernikahan merupakan sebuah perjanjian atau ikatan yang dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinannya.

Hal tersebut baik secara norma agama, hukum dan sosial.

Dikutip dari Wikipedia, Pengesahan secara hukum suatu pernikahan biasanya terjadi pada saat dokumen tertulis yang mencatatkan pernikahan ditanda-tangani.

Baca Juga: Usai Juarai Malaysia Masters, Pebulutangkis Nomor 1 Dunia Jadi Korban Laka, Dua Bagian Wajah Patah, Sopir Mobil Van Tewas di Tempat

Upacara pernikahan sendiri biasanya merupakan acara yang dilangsungkan untuk melakukan upacara berdasarkan adat-istiadat yang berlaku, dan kesempatan untuk merayakannya bersama teman dan keluarga.

Wanita dan pria yang sedang melangsungkan pernikahan dinamakan pengantin, dan setelah upacaranya selesai kemudian mereka dinamakan suami dan istri dalam ikatan perkawinan.

Namun, siapa sangka ada seorang ibu yang rela nikahi anak kandungnya sendiri.

Baca Juga: Terinfeksi Bakteri dari Gigitan Kutu Hingga Alami Gangguan Fungsi Otak, Penyanyi Ini Malah Dituduh Pakai Obat-obatan Sampai Penampilannya pun Ikut Dicaci

Seperti yang WIKEN.ID kutip dari Tribun Pontianak, kehidupan pernikahan Betty Mbereko tergolong aneh bagi kita.

Itu karena dia memilih menikahi anaknya seusai suaminya meninggal.

Melansir dari Elitereaders belum lama ini kisah itu berawal setelah anak wanita berusia 40-an itu mempunyai kehidupan yang mapan.

Baca Juga: Tak Ingin Bernasib Sama dengan Pacar Gelapnya yang Tewas Dibacok Suami Sah Usai Kepergok Bermesraan, Pebinor Ini Kabur Sembunyi di Kantor Polisi

Atas jasanya tersebut, sang ibu tidak rela jika putranya itu jatuh ke pelukan wanita selain dirinya.

Betty akhirnya memutuskan menikah dengan anaknya sendiri atas dasar sama-sama suka.

Mereka bahkan berniat meresmikan hubungannya melalui pernikahan yang sah.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada Lawan Jenis, Siswi SMP Ini Dikeluarkan dari Sekolah, Begini Fakta Sesungguhnya di Balik Kisahnya yang Viral

Wanita berusia 40 tahun ini juga bahkan tengah hamil besar hasil dari hubungan incest (sedarah) dengan putra kandungnya tersebut.

Dikutip dailyguideghana, Betty menjanda selama 12 tahun dan tinggal bersama anaknya, Farai Mbereko (23).

Setelah suaminya meninggal, Betty merasa mempunyai hak atas putranya tersebut dan bahkan berhak untuk menikah dengan Farai.

Baca Juga: Arogan Unjuk Kekuatan, Kapal China Masih Mondar-Mandir di Laut Natuna, Jepang Bantu Hibahkan Kapal Pengawas untuk Indonesia, Berikut Video Lengkap Awak KRI Usir Kapal Tiongkok!

Tak disangka, Farai juga mengiyakan aksi gila ibunya dan siap untuk menikah dengan Betty.

Banyak orang yang tidak menyetujui hubungan terlarang ini karena dinilai bertentangan dengan norma dan agama.

Saat kepala desa menyodorkan pilihan untuk mengurungkan niatnya itu atau pergi dari desa, keduanya memilih pergi meninggalkan desa dan menikah di tempat lain.

Baca Juga: Lompati Pagar Setinggi 3 Meter Hingga Nekat Lari Tanpa Pakaian dengan Kaki Terborgol, Remaja di Jember Berhasil Kabur dan Minta Tolong Tetangga Usai Disekap Orang Tua di Kandang Ayam

Lalu, bagaimana tanggapan masyarakat desa mereka setelah rencana itu terwujud?

'Di sini, anak bisa nikahi ibunya'

Bagi masyarakat umum, kawin dengan saudara kandung merupakan sebuah pantangan, dan bahkan tidak bisa ditoleransi.

Namun, hal itu tidak berlaku bagi suku Polahi di pedalaman Gorontalo.

Baca Juga: Disebut Pikat Mantan Istri Sule Pakai Ilmu Hitam, Ternyata Begini Awal Mula Teddy Bisa Bertemu dengan Lina Hingga Berujung di Pelaminan

Mereka hingga saat ini justru hanya kawin dengan sesama saudara mereka.

"Tidak ada pilihan lain. Kalau di kampung banyak orang, di sini hanya kami. Jadi kawin saja dengan saudara," ujar Mama Tanio, salah satu perempuan Suku Polahi yang ditemui di Hutan Humohulo, Pegunungan Boliyohuto, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, minggu lalu.

Baca Juga: Pilih Ngacir Sama Main Teman Daripada Jaga Toko, Remaja di Deliserdang Dibakar Hidup-hidup oleh sang Ibu, sang Anak Terus Dipukuli Saat Warga Sibuk Padamkan Api

Suku Polahi merupakan suku yang masih hidup di pedalaman hutan Gorontalo dengan beberapa kebiasaan yang primitif.

Mereka tidak mengenal agama dan pendidikan, serta cenderung tidak mau hidup bersosialisasi dengan warga lainnya. (Amel)

Artikel ini sudah tayang di Wiken.ID dengan judul: 12 Tahun Jadi Janda Setelah Suaminya Meninggal, Ibu Kandungnya Kini Hamil Usai Nekat Nikahi Putranya Sendiri, Alasannya Tak Masuk Akal!

(*)

Source : wiken.id

Editor : Tata Lugas Nastiti

Baca Lainnya

Latest