Sosok.id - Kabar dihapusnya Ujian Nasional (UN) bagi siswa di Indonesia sempat membuat publik heboh.
Pasalnya, UN sendiri telah menjadi suatu hal wajib untuk menetukan kelulusan para siswa sebelum melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
Tentu saja kebijakan yang telah diterapkan selama puluhan tahun ini akan menjadi hal yang sangat mengejutkan bila dihapuskan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengklarifikasi sejumlah pemberitaan yang menyebutkan dirinya mewacanakan menghapus Ujian Nasional ( UN) pada tahun 2021.
Ia menegaskan, kata yang lebih tepat bukanlah menghapus UN, melainkan mengganti UN dengan sistem penilaian baru.
"Beberapa hal agar tidak ada mispersepsi, UN itu tidak dihapuskan.
Mohon maaf, kata dihapus itu hanya headline di media agar diklik, karena itu yang paling laku.
Jadinya, UN itu diganti jadi asesmen kompetensi," kata Nadiem dalam rapat bersama Komisi X DPR di DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/12/2019).
Selain dengan asesmen kompetensi, UN juga akan diganti dengan survei karakter.