Follow Us

Erick Thohir Marah Besar! Akan Pecat Direksi Jika Ketahuan Bawa Onderdil Harley Davidson dan Brompton di Pesawat Garuda: Harus Dicopot!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 04 Desember 2019 | 16:45
Erick Thohir Marah Besar! Akan Copot Direksi Garuda Jika Ketahuan Bawa Onderdil Harley Davidson dan Moge Brompton di Pesawat Garuda!
Kolase Kompas.com (AKHDI MARTIN PRATAMA/DIO)

Erick Thohir Marah Besar! Akan Copot Direksi Garuda Jika Ketahuan Bawa Onderdil Harley Davidson dan Moge Brompton di Pesawat Garuda!

Erick Thohir Ancam Akan Copot Direksi Garuda

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengancam akan mencopot direksi Garuda Indonesia jika terbukti terlibat dalam kasus penyelundupan onderdil Harley Davidson dan sepeda Brompton.

“Mengenai Garuda, biarkan saja Bea Cukai melihat ada enggak kasus-kasus yang benar-benar seperti yang dilaporkan. Kalau benar, ya harus dicopot,” ujar Erick di Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Baca Juga: Setiap Malam Secara Bergantian 60 Pria Tak Dikenal 'Apeli' Wanita Ini, Namun Keluarganya Malah Mendukung

“Lebih baik sebelum ketahuan mengundurkan diri, tapi kalau benar, ya kita copotlah,” sambung Erick

Kendati begitu, Erick masih menunggu hasil investigasi yang dilakukan oleh Bea dan Cukai.

Setelah hasilnya keluar, dia baru akan mengambil sikap.

“Kita juga mesti ada (asas) praduga tak bersalah, tapi kalau memang (benar), ya kita copotlah,” kata Erick.

Baca Juga: Mendadak Sakti Usai Ditinggal Suami Main Serong Hingga Nyaris Dibunuh, Ningsih Tinampi Kini Sukses dengan Penghasilan Rp 60 Juta Per Hari!

Sebelumnya, petugas Bea dan Cukai menemukan onderdil motor Harley Davidson dan sepeda Brompton ilegal di pesawat baru milik Maskapai Garuda Indonesia yang berjenis Airbus A330-900 NEO.

Kasubdit Humas Bea dan Cukai Deni Surjantoro mengatakan, barang-barang tersebut ditemukan saat petugas melakukan pengecekan di hanggar pesawat milik PT GMF AeroAsia Tbk di kawasan Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (17/11/2019).

Menurut Deni, saat itu pesawat tersebut baru datang dari pabrik Airbus di Perancis.

Source : Kompas.com

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest