Follow Us

Suami dan Mertua Tak Mau Mengakui Anaknya yang Tak Sempurna, Dina Harus Berjuang Sendirian Membesarkan Buah Hatinya di Tengah Himpitan Ekonomi, Berikut Kisahnya yang Memilukan

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 02 Desember 2019 | 12:40
Ilustrasi bayi pengidap hidrosefalus
Kompas.com/Hamzah Arfah

Ilustrasi bayi pengidap hidrosefalus

Baca Juga: Kisah Pilu Nurul Faqih, Berangkat Pagi Menuju Untuk Diwisuda, Meninggal Gegara Ditabrak Motor, Ini Video Kesedihan Kakak Saat Gantikan Adiknya!

"Anak saya kelainan sejak dalam kandungan," kata Dina saat ditemui dirumahnya di kawasan Jojoran STAL 5B Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Minggu (1/12/2019).

Sembari bercerita, Dina terus meneteskan air matanya.

Terutama ketika bercerita sang anak yang mengidap beberapa penyakit.

Karena, selain mengidap penyakit Hidrosefalus, sang anak pun mengalami kerusakan pada bagian wajahnya, khususnya di bagian bibir, hidung dan kedua matanya.

Baca Juga: Oknum Camat Tak Sengaja Sebar Video Mesumnya dengan Selingkuhan, Warganya Ngamuk

Dina bercerita, sang anak, Pandhu baru saja keluar dari rumah sakit untuk menjalani operasi pemasangan selang untuk saluran cairan di kepalanya di RSU dr Soetomo Surabaya.

"Ini masih rawat jalan," ungkap Dina dibalik wajahnya yang nampak sendu itu.

Di tengah perjuangan dirinya merawat sang anak itu, suami Dina sudah lama meninggalkan dirinya seorang diri.

Karena kondisi seperti itu, Dina harus berjuang sendirian tanpa sang suami dalam merawat sang buah hati.

Baca Juga: Saipul Jamil Jatuh Miskin Gegara Dipenjara? Rumah Pedangdut Itu Kini Dijual

Kini, Dina hanya bisa ditemani ibu kandungnya di dalam rumah petak berukuran 2X6 M.

Source : Surya

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest