Sementara itu hasil otopsi di RS Polri Kramat Jati menyebutkan D mengalami kematian akibat kekerasan di bagian kepala.
"Sehingga organ otak ditemukan perdarahan luas pada rongga kepala dan pembengkakan otak bagian dalam sehingga mati lemas," pungkas Wito, dilansir Sokok.ID dari Kompas.com.
Perbuatan biadab Roni mengakibatkan ia harus ditahan oleh polisi beserta barang bukti yakni dua botol syrup obat panas, satu buah kelapa ijo dan satu botol dot ukutan kecil.
Baca Juga: Dana, Korban Pembunuhan Ibu Tiri di Sukabumi Ternyata Teman Putra Maia Estianty, Al Ghazali
Insiden tragis ini menjadi akhir kisah hidup Bayi lima belas tahun berinisial D yang seharusnya bahagia memiliki ayah baru namun justru harus meregang nyawa
(*)