Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ternyata Diawali dengan Insiden Pembantaian Sebelum KM Mina Sejati Dibajak, ABK Selamat: Ada yang Dibunuh Itu Masih Tidur Semua

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 23 Agustus 2019 | 09:20
KRI 356 Karel Satsuit Tubun, salah satu Fregat Ahmad Yani Class TNI AL

KRI 356 Karel Satsuit Tubun, salah satu Fregat Ahmad Yani Class TNI AL

Saat para ABK bangun, mereka melihat beberapa rekan mereka telah tewas dibunuh.

Beberapa orang yang tersadar akan insiden pembantaian tersebut ada yang langsung menyelamatkan diri dengan melompat ke laut.

Dari antara yang menceburkan diri ke laut tersebut beberapa orang juga sempat mengalami luka-luka akibat serangan para pelaku.

Baca Juga: Disinggung dengan Sebutan 'Pabrik Susu' oleh Kritikus Film, Aura Kasih Merasa Dilecehkan: Anda Sangat Tak Teredukasi

35 ABK KM Gemilang Samudera saat dimintai keterangan kejadian pembajakan KM Mina Sejati
Kompas.com

35 ABK KM Gemilang Samudera saat dimintai keterangan kejadian pembajakan KM Mina Sejati

Mereka yang menceburkan diri akhirnya diselamatkan oleh KM Gemilang Samudera yang kebetulan berada tak jauh dari lokasi korban.

“Ada yang dibunuh itu masih tidur semua, dan yang dibunuh itu alami luka-luka semua,” ujar Silaban, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/8/2019).

Kronologi kejadian tepatnya tidak diketahui oleh ABK yang selamat.

Sebab insiden pembantaian yang menimpa rekan-rekan mereka terjadi saat mereka terlelap tidur.

ABK yang selamat baru mengetahui beberapa kawan kerja mereka tewas setelah bel penanda bekerja berbunyi.

Baca Juga: Pimpinan OPM Goliath Tabuni Ajak Kepung Mabes TNI AD dan Istana Merdeka

Silaban belum dapat membeberkan motif di balik insiden itu karena para ABK yang selamat dalam kejadian itu tidak mengetahuinya.

Source :Kompas.com Sosok.ID

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x