Follow Us

Bukan Cuma Indonesia, Palang Merah Internasional Juga Muak dengan OPM : Kelompok Penculik Itu, Sudah Kehilangan Kesempatannya Mendapat Bantuan

Seto Ajinugroho - Rabu, 21 Agustus 2019 | 20:01
Ilustrasi: Sejumlah massa dari masyarakat Papua yang membentangkan bendera Bintang kejora lambang OPM dalam aksi unjuk rasa.
KOMPAS.com/ BUDY SETIAWAN KONTRIBUTOR KOMPAS TV MANOKWARI

Ilustrasi: Sejumlah massa dari masyarakat Papua yang membentangkan bendera Bintang kejora lambang OPM dalam aksi unjuk rasa.

Sosok.ID - Aksi barbar dan berujung pada kriminalisme amat sering dilakukan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Gerakan separatis rasa kriminal, begitu kini dunia memandang OPM.

Tak percaya? simak kisah palang merah internasional atau International Committee of the Red Cross (ICRC) yang pernah dibikin geram oleh OPM karena misi mulia mereka malah dirusak segerombolan orang yang katanya ingin lebih menyejahterakan Papua.

Semuanya berawal dari penyanderaan yang dilakukan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Kelly Kwalik kepada Tim Ekspedisi Lorentz '95 di Pegunungan Jayawijaya, sejak 8 Januari-15 Mei 1995 mendapat sorotan dunia kala itu.

Baca Juga: 11 Tahun Cerai dari Yuni Shara, Henry Siahaan Pernah Akui Emosi KD Campuri Rumah Tangganya : Kalau Itu Perempuan Lain Sudah Saya Gampar

Sorotan awalnya ditujukan kepada pemerintah Indonesia yang dinilai melanggar HAM terkait proses pembebasan sandera.

Namun lambat laun publik dunia sadar jika apa yang dilakukan OPM Kelly Kwalik saat itu memang buat siapa pun geram.

Dikutip dari majalah Angkasa : Indonesian Special Forces dan Intisari, Rabu (21/8/2019) ICRC geram akan tingkah tak gentlemen OPM.

Hal ini lantaran ICRC menjadi negosiator 'cara halus' dengan Kelly Kwalik selaku pimpinan OPM ketika menculik tim ekspedisi Lorentz.

Melalui usaha-usaha ICRC, Kelly Kwalik akhirnya mau melepaskan sandera.

Baca Juga: Jika Jadi Dibeli, Su-35 Indonesia Tak Bisa Dibandingkan dengan F-35 Lightning II

Namun tentu dengan persyaratan, adakan pesta adat.

Source : intisari, Angkasa

Editor : Seto Ajinugroho

Baca Lainnya

Latest