Follow Us

Tak Peduli Sudah Punya Suami, Mahasiswa Ini Nekat Nyatakan Perasaan Sayang Kepada Dosennya

Seto Ajinugroho - Kamis, 08 Agustus 2019 | 18:15
Maria Febiana, Sosok dosen cantik UPN Veteran Jakarta.
TribunPekanbaru -Istimewa

Maria Febiana, Sosok dosen cantik UPN Veteran Jakarta.

Sosok.ID - Pernahkah kalian mempunyai seorang Guru atau Dosen yang rupawan?

Hampir sebagian pasti pernah mengalaminya.

Layaknya pengakuan seorang dosen perempuan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) bernama Maria Febriana Christanti.

Mengutip Tribun Jakarta, Kamis (8/8/2019) Febi sapaan akrab ibu dosen tersebut mempunyai pengalaman menarik sebagai dosen.

Baca Juga: Sosok Pelukis Wajah Pangeran Diponegoro, Ternyata Bukan dari Indonesia

Febi menceritakan dirinya pernah ditaksir oleh mahasiswa didikannya.

Bahkan mahasiswa yang menaksirnya itu sampai nekat datang ke rumah Febi.

Di rumahnya, si mahasiswa menyatakan cinta, rasa sayangnya kepada Febi.

Padahal Febi sudah bersuami dan mempunyai anak satu.

Baca Juga: Proklamasi 17 Agustus 1945, Saat Para Pemuda Datang Telat dan Mendesak Soekarno untuk Mengulangi Upacara Kemerdekaan

Lebih gilanya lagi si mahasiswa menyatakan cinta didepan suami Febi yang seorang personel TNI AU.

"Dia sampai ke rumah, bilang suka (aku) sama mas (suami), bisa dibilang nekat juga berani dia ngomong langsung sama suamiku," cerita Febi ketika ditemui di Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPNVJ seperti dikutip dari Tribun Jakarta.

Memang wajah Febi layaknya mahasiswi karena tak menampakan kalau dirinya seorang istri dan mempunyai anak satu.

Makanya saat mahasiswa didiknya mengutarakan rasa sayang Febi maklum.

"Gimana ya, dibilang mau marah tapi dia kan mahasiswa aku, tapi dia juga sudah kelewat batas, ya ini tantangannya karena fisik aku yang masih terlihat seperti sepantaran mereka," tambahnya.

Baca Juga: Proklamasi 17 Agustus 1945, Saat Para Pemuda Datang Telat dan Mendesak Soekarno untuk Mengulangi Upacara Kemerdekaan

Terlebih Febi mengaku dirinya kerap dijadikan tempat curhat oleh anak didiknya.

Tapi ia tetap profesional dalam mengajar, bahkan pernah dirinya tak meluluskan mahasiswanya di mata kuliah yang diampunya.

Hal itu lantaran mahasiswanya da yang terlambat mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS).

"Aku tegas kalau ngajar, mereka telat ikut uas aku tidak luluskan, jadi meskipun aku dekat dengan mahasiswa dan mahasiswiku, aku tetap tegas dalam penilaian," katanya. (*)

Source : Tribun Jakarta

Editor : Seto Ajinugroho

Baca Lainnya

Latest