"Dia sampai ke rumah, bilang suka (aku) sama mas (suami), bisa dibilang nekat juga berani dia ngomong langsung sama suamiku," cerita Febi ketika ditemui di Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UPNVJ seperti dikutip dari Tribun Jakarta.
Memang wajah Febi layaknya mahasiswi karena tak menampakan kalau dirinya seorang istri dan mempunyai anak satu.
Makanya saat mahasiswa didiknya mengutarakan rasa sayang Febi maklum.
"Gimana ya, dibilang mau marah tapi dia kan mahasiswa aku, tapi dia juga sudah kelewat batas, ya ini tantangannya karena fisik aku yang masih terlihat seperti sepantaran mereka," tambahnya.
Terlebih Febi mengaku dirinya kerap dijadikan tempat curhat oleh anak didiknya.
Tapi ia tetap profesional dalam mengajar, bahkan pernah dirinya tak meluluskan mahasiswanya di mata kuliah yang diampunya.
Hal itu lantaran mahasiswanya da yang terlambat mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS).
"Aku tegas kalau ngajar, mereka telat ikut uas aku tidak luluskan, jadi meskipun aku dekat dengan mahasiswa dan mahasiswiku, aku tetap tegas dalam penilaian," katanya. (*)