Li memanggil polisi dan menjaga situs itu bersama putranya sampai pihak berwenang tiba.
Para ahli dari Heyuan Dinosaur Museum mengkonfirmasi bahwa 'batu aneh' itu memang telur dinosaurus.
Setelah penggalian, mereka menemukan 10 telur dinosaurus di tanah di dekatnya yang milik sarang yang sama.
Masing-masing telur berukuran sekitar sembilan sentimeter (3,5 inci) panjangnya.
Huang Dong, mantan direktur Museum Dinosaurus Heyuan, mengatakan kepada Beijing News bahwa fosil itu berasal dari akhir Zaman Kapur.
Baca Juga: Fenomena Tempelkan Es Lilin ke Organ Kewanitaan Akibat Gelombang Panas di Eropa
Telur-telur tersebut telah dibawa ke Museum Dinosaurus Heyuan untuk studi lebih lanjut untuk menentukan jenisnya.
Heyuan, sebuah kota dengan populasi tiga juta, disebut sebagai 'rumah dinosaurus' China.
Kapling raksasa 43 telur dinosaurus pernah ditemukan oleh pekerja yang melakukan perbaikan jalan di kota pada tahun 2015.
Telur dinosaurus pertama yang tercatat di Heyuan ditemukan pada Maret 1996 oleh Sungai Dong.
Sejak itu, lebih dari 17.000 dari mereka telah digali di kota.
Museum Dinosaurus Heyuan mengklaim memiliki 10.008 telur dinosaurus, koleksi terbesar dari jenisnya di dunia.(*)