Sosok.ID -Kabar Rafael Alun Trisambodo dipecat dan diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata belum diketahui oleh putranya, Mario Dandy Satrio.
Tersangka kasus penganiayaan terhadap David Ozora itu disebut masih bisa arogan di balik jeruji besi.
Mario Dandy disebut pernah sesumbar semua masalahnya akan beres karena masih ada sosok sang ayah.
Yang tidak diketahui Mario, kini ayahnya juga sedang dirundung masalah pelik yang juga imbas dari kasus penganiayaan yang dilakukannya.
Bukan hanya kehilangan pekerjaan sebagai ASN Dirjen Pajak (DJP)Kemenetrian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo juga diperiksa KPK atas kepemilikan harta yang tak wajar.
Diungkap kuasa hukum Mario, Dolfie Rompas, kliennya yang kini mendekam di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya belum mengetahui efek domino yang menimpa sang ayah.
"Mungkin kurang paham ya soalnyakan (Mario) di dalam (penjara) kan tidak ada alat komunikasi," kata Dolfie Rompas, dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (9/3/2023).
Tim kuasa hukum juga sengaja belum memberi informasi tersebut karena memang tengah fokus terkait kasus Mario dan pendampingan hukum.
"Kami kan hanya fokus kepada proses pendampingan saja yang terkait dengan pemeriksaan dari penyidik. tidak mengurus hal-hal itu," ungkapnya.
Terkait perlakuan orangtua Mario pada putranya, Dolfie mengaku tidak tahu secara pasti apakah kliennya rutin dijenguk atau tidak.
Masih sombong andalkan ayahnya
Beberapa waktu lalu, Mario Dandy disebut masih bisa arogan dengan menyebut nama ayahnya, rafael Alun Trisambodo.
Diungkap pengacara Shane Lukas (teman Mario yang juga tersangka), Mario Dandy berkata pada kliennya jika sang ayah akan membebaskan mereka.
"Shane Lukas juga mengakui jika Mario Dandy dalam kasus ini akan mengandalkan bapaknya," kata kuasa hukum Shane Lukas diktuip via TribunMedan, (7/3/2023).
Kuasa hukum Shane pun membeberkan ucapan Mario pada kliennya.
"Pernah Mario Dandy berkata, 'Sudah jangan takut. Bapak saya nanti yang urus semua'," sambungnya.
Harta kekayaan tak wajar
Rafael Alun Trisambodo diperiksa terkait harta kekayaannya yang mencapai Rp 56,1 miliar.
"Terkait harta kekayaan saya, sebagai bentuk pertanggungjawaban, saya siap beri klarifikasi terkait harta kekayaan yang saya miliki. Saya siap ikuti seluruh kegiatan pemeriksaan oleh Irjen Kemenkeu," ujarnya dikutip dari video yang diterima Kompas.com, Kamis (23/2/2023).
Selain itu, ditemukan juga transaksi janggal total Rp 500 miliar dalam mutasi rekening mulai dari 2019 hingga 2023.
Baca Juga: Merthy Kushandayani, Istri Teddy Minahasa Pamer Tas Berharga Puluha Juta Rupiah
(*)