Drama Amukan Venna Melinda di Penjara, Ferry Irawan Langsung Diborgol

Selasa, 07 Maret 2023 | 14:31
Facebook Tribun Jatim | Instagram @vennamelindareal

Ibunda Ferry Irawan, Hariati terheran-heran mendengar informasi bahwa Venna Melinda menemui putranya di penjara sambil marah-marah.

Sosok.ID - Ibunda Ferry Irawan, Hariati terheran-heran mendengar informasi bahwa Venna Melinda menemui putranya di penjara sambil marah-marah.

Konon, Venna Melinda berteriak histeris saat Ferry Irawan tak sudi menuruti permintaannya.

Informasi itu didapatkan Hariati saat menjenguk Ferry Irawan di rutan Mapolda Jatim belum lama ini.

Mendengar putranya bercerita terkait kedatangan Venna Melinda, Hariati pun tak bisa membendung air mata.

Melalui tayangan di YouTube Intens Investigasi, Hariati menceritakan pertemuan haru dengan Ferry.

"Kemarin ketemu, langsung pelukan, kasihan ngelihatnya," terang Hariati.

Ferry Irawan menyampaikan kepada Hariati bahwa pada tanggal 24 Februari 2023 lalu Venna Melinda datang berkunjung ke rutan.

Saat itu, Venna Melinda tak ditemani oleh kuasa hukumnya.

"Dia cerita, tanggal 24 (Februari) ada Venna datang ke sana dan menemui Ferry. Ferry kaget ada Venna datang," kata Hariati.

"Venna tidak ditemani pengacaranya, datang sendiri, cuma ditemani penyidik," lanjut Hariati.

Permintaan Venna Melinda, Syarat Cabut Gugatan

Hariati menerangkan, Ferry Irawan diminta melakukan sesuatu oleh Venna Melinda sebagai syarat dicabutnya gugatan.

Usut punya usu, Ferry didesak mengakui kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Terus Venna bilang sama Ferry 'kamu ngaku aja kalau kamu KDRT. Kalau kamu ngaku, nanti saya cabut berkasnya, laporannya'," kisah Hariati.

Tetapi Ferry Irawan menolak permintaan Venna Melinda. Meski sudah dipenjara, Ferry Irawan bersikeras tak melakukan KDRT.

"Ferry bilang 'saya harus mengaku apa, karena kan saya tidak berbuat apa-apa'," lanjut Hariati.

"Ferry sempat nanya 'kamu dipukul enggak?'. Kata Venna enggak. (kata Ferry) 'saya tidak pernah KDRT'. Kata Venna 'udah kamu ngaku aja'."

Ferry Irawan bahkan sampai bertanya kepada pihak penyidik terkait apa yang harus diakui jika yang ditudingkan tak pernah terjadi.

"Ferry nanya ke penyidik 'saya harus ngaku apa karena saya tidak berbuat seperti yang dituduhkan. Jadi Ferry tidak mengaku dan tidak pernah KDRT," kata Hariati.

Venna Melinda Mengamuk dan Mengancam

Sembari menahan tangis, Hariati menyebut saat itu Venna Melinda langsung mengamuk.

Ia diduga berteriak karena Ferry Irawan ogah menuruti permintaannya.

"Karena Ferry tidak mengaku, Venna sempat ngamuk, uring-uringan di sana," ujar Hariati, melansir via Tribun Seleb.

Hal itu menyebabkan tangan Ferry Irawan langsung diborgol.

"Pas lagi ngamuk, kayak histeris Vennanya, Ferry langsung diborgol, terus tangannya ditarik. Ferry bilang 'saya kan bukan penjahat, saya manusia'. Sampe segitunya," ujarnya sendu.

Saat akan pulang, Venna juga disebutnya mengancam.

"Sampe pulang, Venna mengancam. Saya kaget, katanya Venna ke sini (Mapolda Jatim)," ujar Hariati.

Hariati pun memohon agar putranya dibebaskan.

"Ferry mengaku tidak KDRT ke Venna. Saya mohon kepada Kapolda yang di Surabaya, mohon dibebaskan Ferry karena Ferry tidak bersalah," tandas dia.

Sunan Kalijaga Pertanyakan Maksud Kedatangan Venna Melinda

Diwartakan Sosok.ID sebelumnya, melalui YouTube Intens Investigasi, kuasa hukum Ferry Irawan, Sunan Kalijaga pun mempertanyakan maksud kedatangan Venna Melinda ke penjara tanpa ditemani kuasa hukum.

"Ferry bercerita bahwa pelapor (Venna Melinda) tanpa ditemani kuasa hukumnya datang menemui Ferry," tutur Sunan Kalijaga.

"Pelapor meminta supaya Ferry mengakui perbuatan KDRT di hadapan media seluruh Indonesia."

Mengingat kasusnya sudah diproses, Sunan Kalijaga menjadi curiga dengan maksud kunjungan Venna tanpa pengacara.

"Buat saya tentunya jadi bertanya-tanya, 'ada apa ini?' kasusnya sudah berjalan, Ferry sudah ditahan. Untuk apa lagi pelapor mendatangi Ferry," heran Sunan Kalijaga. (*)

Baca Juga: Venna Melinda Mengendap-endap Temui Ferry Irawan Tanpa Pengacara

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya