Sosok.ID - Ratu Tisha resmi ditetapkan jadi Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI 2 pada Kamis (16/2/2023).
Melansir Bolasport.com Jumat (17/2/2023), Ratu Tisha terpilih lewat voting dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Sangri-La Jakarta.
Di mana Ratu Tisha mendapatkan 54 suara dalam voting ulang yang diputuskan eks Ketum PSSI Mochamad Iriawan.
Kemudian disusul oleh Yunus Nusi dengan 53 suara dan Zainudin Amali dengan 44 suara.
Namun Yunus Nusi menyatakan mundur dari Wakil Ketua Umum PSSI.
Otomatis, Zainudin Amali terpilih dampingi Ratu Tisha sebagai Waketum PSSI 1.
Diketahui, Ratu Tisha bukanlah nama baru di PSSI.
Sebelum terpilih menjadi Waketum PSSI 2, Ratu Tisha sempat menjabat sebagai Sekjen PSSI di periode 2017-2020.
Ya, sejak remaja, sepak bola sudah menjadi kegemaran wanita pemilik nama lengkap Ratu Tisha Destria itu.
Dikutip dari Super Skor 14 April 2020 lalu, Ratu Tisha sudah aktif di tim bola sejak duduk di bangku SMA.
Kala itu, Ratu Tisha menjabat sebagai manajer dari tim bola sekolahnya.
Berkat campur tangannya, tim bola sekolah Ratu Tisha kala itu berhasil menjuarai beberapa turnamen.
Kegemaran Ratu Tisha terhadap dunia sepak bola berlanjut hingga kuliah.
Ratu Tisha diketahui pernah bergabung dalam Persatuan Sepak Bola ITB (PS ITB).
Mengutip Tribun Wiki, wanita kelahiran 30 Desember 1985 ini juga salah satu pendiri LabBola.
Di mana perusahaan tersebut bergerak dalam bidang penyedia data analisis di dunia olahraga.
Di tahun 2013, Ratu Tisha melanjutkan pendidikan di Federasi Sepak Bola dunia, FIFA.
Bisa dibilang, dari 28 orang yang terpilih, Ratu Tisha adalah satu-satunya orang Indonesia yang beruntung mendapatkan beasiswa FIFA.
Ratu Tisha pun berhasil menyelesaikan pendidikannya dalam kurun waktu 1,5 tahun dengan peringkat 7 dari 28 orang.
Ratu Tisha, Mantan Sekretaris Jendral PSSI terlihat hadiri KLB PSSI di Hotel Sangri La, Jakarta, Kamis (16/2/2023)
Setelah lulus dari pendidikan FIFA, Ratu Tisha kembali ke Indonesia dengan tujuan memajukan sepak bola Tanah Air.
Dikutip dari Kompas.com, 13 April 2020, Ratu Tisha kemudian mencalonkan diri sebagai salah satu kandidat calon Sekjen PSSI dI tahun 2017.
Masih di tahun yang sama, usai mengikuti uji kelayakan, Ratu Tisha akhirnya terpilih jadi wanita pertama yang menjabat sebagai Sekjen PSSI.
Selama melakoni jabatannya sebagai sekjen, Ratu Tisha dikenal sangan peduli terhadap pembinaan usia dini.
Selain itu, Ratu Tisha juga pelopor lahirnya kompetisi sepak bola putri, Liga 1 Putri pada 2019 lalu.
Di pertengahan tahun 2019, Ratu Tisha kemudian diangkat menjadi Wakil Presiden AFF periode 2019-2023.
Diangkatnya Ratu Tisha jadi Wakil Presiden AFF menorehkan sejarah baru dalam dunia sepak bola Asia Tenggara.
Bukan tanpa sebab, Ratu Tisha bisa dibilang adalah wanita pertama yang menjabat sebagai Wakil Presiden AFF.
Baca Juga: Profil Riko Simanjuntak, Winger Persija yang Dijuluki Raja Assist
(*)