Sosok.ID -Rizky Billar terpantau tinggalkan rumahnya saat aparat polisi datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait tuduhan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepada istrinya, Lesti Kejora.
Akibatnya bukan Rizky Billar yang dampingi polisi selama proses olah TKP berlangsung pada Senin (3/10/2022) siang.
Sosok Rizky Billar digantikan kakaknya, yang dibenarkan oleh kesaksian Yeni, RT setempat yang ikut menemani olah TKP.
Yeni awalnya menjelaskan alasan kedatangannya.
"Saya hanya mengawasi, cuma membantu nemenin dan itu kita ke TKP ke rumahnya, kamarnya Lesti, ke kamar L," tukasnya dilansir dari Tribun Seleb.
Yeni justru bersama kakak kandung Rizky Billar.
"Sama kakaknya Billar, nemenin," imbuhnya.
Yeni mengatakan Rizky Billar sebenarnya sempat berada di TKP.
Namun saat polisi datang ia justru menghindar.
"Polisi masuk, Billar keluar pakai mobil putih," tukasnya.
Terdapat lima orang polisi meninggalkan kediaman Lesti Kejora dan Rizky Billar, Senin (3/10/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.
Polisi membenarkan telah melakukan olah TKP dua kali di kediaman Lesti dan Billar.
"Untuk hari ini kami cek TKP. Kemarin kami sudah cek TKP, hari ini kami cek TKP," ungkap AKP Nurma Dewi saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (3/10/2022).
"Kami sudah kumpulkan barang bukti, kemudian kami sudah memeriksa saksi-saksi dan lanjut kami jelas harus cek TKP," sambungnya.
Nurma menegaskan jika olah TKP sudah dilakukan dua kali guna temukan bukti-bukti bahwa ada dugaan KDRT yang dilakukan Rizky Billar terhadap Lesty Kejora.
"TKP di mana jadi kami harus jelas, di mana, kapan, jam berapa harus kami cek TKP. Kemudian untuk itu harus kami kumpulkan semua untuk memperjelas itu semua," ucap AKP Nurma Dewi.
"Jadi, untuk cek TKP kami wajib. Untuk perkara suatu kasus kami wajib cek TKP. Di situ pasti ada barbuk untuk memperjelas suatu kasus itu. Itulah kenapa selalu dilakukan kasus pidana cek TKP," lanjutnya.
Polisi kemudian mencari bukti lain berupa hasil visum dari Lesti Kejora dan CCTV di tempat kejadian.
"Ya ini sementara untuk jadi barbuk dulu ya. Semua harus kami cek dari visum kemarin, foto kemudian mencari CCTV yang bisa melihat kejadian jelas kapan oleh siapa jadi korban siapa dan pelaku siapa," ujar AKP Nurma Dewi.
Baca Juga: Olah TKP KDRT Rizky Billar pada Lesti Kejora Dilakukan, Polisi Singgung CCTV, Ada Apa?