Sosok.ID - Sosok pengacara Kamaruddin Simanjuntak sedang jadi sorotan.
Sebab sosok pengacara pemberani ini menangani kasus maha berat yakni pembunuhan Brigadir J.
Jika sosok Kamaruddin tak kuat maka ia bisa saja mundur dari pengacara keluarga Brigadir J.
Kali ini Kamaruddin malah dilaporkan oleh Aliansi Advokat Anti Hoax (A3H) ke Bareskrim Polri.
A3H menjelaskan jika Kamaruddin dan Deolipa Yumara menggiring opini.
Kamaruddin sendiri tahu akan hal ini.
Ia santai saja menanggapi laporan terhadap dirinya ke polisi.
"Bilang aja sama dia (pelapor), mungkin dia pengen terkenal. Ya, gapapa orang terkenal," ujar Kamaruddin kepada Tribunnews.com, Sabtu (3/9/2022).
A3H menilai Kamaruddin membuat opini dimana Brigadir J disiksa dahulu sebelum dibunuh.
Tapi opini Kamaruddin diperkuat dari hasil otopsi dokter.
"Semua orang kan bisa melihat lukanya, emang mata orang buta apa? Kan semua orang bisa lihat termasuk dokter yang kita kirim ke dalam itu bisa melihat, kan gitu ditulis juga dalam laporan dokter itu,"
"Jadi, apakah mata dokter yang kita utus ke dalam itu juga tidak melihat itu? Itu kan di dalam laporan hasil autopsi kan tercatat," kata Kamaruddin.
Ia juga balik tanya kenapa ada tudingans seperti ini.
"Kalau penggiringan opini itu dari yang tidak benar menjadi seolah-olah benar, kan gitu. Ini kan faktanya kan jari-jarinya emang luka-luka, patah, nah bahwa ada ahli forensik yang berpendapat itu disebabkan peluru kan itu pendapat dia," kata Kamaruddin. (*)