Sosok Kuat Ma'ruf, Ancam Brigadir J dengan Pisau hingga Disebut Ada Hubungan Terlarang dengan Putri Candrawathi dan Berkomplot Pojokkan Brigadir J

Rabu, 31 Agustus 2022 | 18:34
palu.tribunnews.com

Kekompakan Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi untuk pojokkan Brigadir J malah menunjukkan kesalahan fatal mereka.

Sosok.ID -Sopir pribadi Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf turut menjadi tersangka kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Kuat Ma'ruf juga turut menjalani rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J.

Dalam salah satu adegan rekonstruksi memperlihatkan tersangka Kuat Ma'ruf menyerahkan dua senjata tajam pisau.

Dirtipidum Mabes Polri Brigjen, Andi Rian, sebelumnya telah menjelaskan pisau tersebut dibawa Kuat Ma'ruf dari Magelang, Jawa Tengah.

Andi menyebut ada peristiwa yang melibatkan pisau itu di Magelang.

"Itu pisau yang dibawa saudara Kuat dari Magelang, pada saat kejadian di Magelang ada peristiwa sehingga itu digunakan oleh Kuat," kata Andi, Selasa (30/8/2022) dikutip dari KompasTv.

Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ahmad Taufan Damanik, memberi penjelasan Kuat Ma'ruf membawa pisau lantaran karena marah pada Brigadir J.

Kuat Ma'ruf mengancam Brigadir J karena dianggap melakukan pelecehan seksual terhadap Putri Chandrawathi saat di Magelang.

"Kalau dilihat konstruksi itu tadi secara langsung, Kuat sampai mengancam membawa pisau itu kan, marah dia kan."

"Itu dibenarkan, ketika dia (Kuat Ma'ruf) merekonstruksikan itu, dibenarkan oleh saksi yang lain," ujar Taufan, Selasa (30/8/2022), dikutip dari Kompas.com.

Kecurigaan hubungan terlarang Kuat Ma'ruf dan Putri

Di sisi lain, sebelumnya Deolipa Yumara mantan kuasa hukum Bharada E mengungkap hal tak kalah mengejutkan.

Deolipa Yumara mengatakan saat masih menjadi kliennya, Bharada E pernah menuturkan kepadanya ihwal dugaan perselingkuhan antara istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan sopir pribadinya, Kuat Ma'ruf.

Mengutip penuturan Bharada E kepada dirinya, Deolipa mengatakan, mantan kliennya mengaku cukup lama curiga.

Kecurigaan yang dimaksud terkait adanya hubungan terlarang antara Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf, sopirnya sekaligus asisten rumah tangganya.

"Jadi Bharada Eliezer ini kan bilang, dan dia sudah merasakan.

Eliezer ngomong 'Saya curiga bang itu si Kuat ada main sama Putri'. Oh pantes, jawab saya," kata Deolipa di tayangan TV One, Senin (29/8/2022).

Karenanya, kata Deolipa, dugaan kuat motif pembunuhan terhadap Brigadir J terjadi, adalah karena Kuat dan Putri ingin menyembunyikan hubungan terlarang mereka selama ini, yang diketahui Brigadir J.

"Jangan sampai motif pembunuhan ini karena Yosua melecehkan Putri di Magelang, gak ada itu.

Yang ada adalah saat itu Kuat dan Putri lagi making love, ketahuan Yosua. Makanya Yosua yang dikejar dan dincar," kata Deolipa.

Lanjut Deolipa, asumsi tersebut disebutnya cocok karena saat itu Putri Candrawathi langsung menelepon Bharada E dan Bripka Ricky.

Saat itu, posisi Bharada E dan Bripka Ricky sedang mengantar makanan ke sekolah anak Ferdy Sambo di sekolah Taruna Nusantara.

"Tujuannya menyamakan persepsi mereka di sana, agar hubungan Kuwat dan Putri gak tercium, dan seolah-olah Yosua pelaku pelecehannya. Jadi Yosua ini adalah korban," papar Deolipa.

Baca Juga: Murkanya Bharada E saat Rekonstruksi, Anggap Adegan Versi Tersangka Lain Termasuk Ferdy Sambo Tak Sesuai Fakta: Ada Penolakan

(*)

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya