Sosok.ID - Terungkap permintaan terakhir Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat kepada keluarga sebelum tewas dibunuh.
Seperti yang diketahui, Brigadir J tewas dalam pembunuhan yang didalangi oleh Irjen Ferdy Sambo.
Brigadir J sendiri dieksekusi usai pulang mengantar keluarga Irjen Ferdy Sambo dari Magelang.
Rupanya, sebelum berangkat mengawal ke Magelang, Brigadir J sempat meminta sesuatu kepada keluarganya.
Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak menyebut sang putra meminta doa.
"Kayak terakhir kemarin waktu mau pengawalan juga dia selalu minta doa,
'Mak doakan abang ya mak ya, pengawalan ke Magelang'," kata Rosti dikutip dari Tribun Jambi, Minggu, (28/8/2022).
Diakui Rosti Simanjuntak bahwa meminta doa adalah kebiasaan yang selalu dilakukan oleh putranya.
Setiap hendak melakukan sesuatu, Brigadir J bakal meminta doa.
Rosti pun hanya bertanya seperlunya dan sama sekali tak menaruh curiga.
"'Sama siapa nak?', saya kan selalu begitu, 'Dalam rangka apa anakku?'
'Pengawalan bapak sama ibu sama mbak (anak Ferdy Sambo) mau ke sekolah'," beber Rosti mengenang percakapannya dengan sang putra kala itu.
Diakui Rosti bahwa Brigadir J memiliki hubungan yang baik dengan Irjen Ferdy Sambo.
Sebagai ajudan, Brigadir J tak pernah absen mengikuti kegiatan keluarga Irjen Ferdy Sambo.
Di sela-sela kegiatan itu, ia sering menyempatkan diri untuk menghubungi keluarganya.
Tak jarang, keluarga Irjen Ferdy Sambo menyapa keluarga Brigadir J lewat video call.
"Ke pasar aja ngabari, mau olahraga, karena hobby orang itu (Ferdy Sambo) sama ya, selalu olahraga sama bapak kadang video call.
Kalau lagi ibadah pun begitu, 'Mak ini lagi ibadah sama bapak sama ibu', sambil ditunjukan di video call, 'Iya salam ya sama bapak ibu', 'Iya kembali salam mama'," paparnya.
Mengingat hal itu, Rosti dan keluarganya pun histeris saat mengetahui nyawa Brigadir J ternyata dihilangkan oleh Irjen Ferdy Sambo.
"Itulah yang membuat saya histeris, sering ditunjukan kedekatan dengan Ferdy Sambo dengan ibu. Nggak nyangka sangat berat sekali," tutupnya.
Seperti yang diketahui, Irjen Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Brigadir J.
Selain keduanya, ada tiga tersangka lain.
Yakni, Bharada E atau Bharada Richard Eliezer, Bripka RR atau Bripka Rizky Rizal, dan KM atau Kuat Ma'ruf yang merupakan ART keluarga Irjen Ferdy Sambo.
(*)