Sosok.ID - Hubungan mantan pengacara dan mantan klien Razman Nasution dan Iqlima Kim kian memburuk.
Diketahui, Razman Nasution mulanya merupakan pengacara Iqlima Kim untuk kasus dugaan pelecehan seksual Hotman Paris.
Singkat cerita Iqlima Kim memecat Razman Nasution.
Setelahnya Razman kerap menyindir Iqlima Kim, terlebih setelah ia tahu Iqlima menghentikan kasus dengan Hotman Paris.
Namun mengejutkannya, belum lama ini Iqlima Kim membuat pengakuan bahwa Razman Nasution berupaya menjadikannya istri ke-delapan.
Iqlima bahkan kabarnya tertekan dan melukai dirinya sendiri, mencoba bunuh diri.
Pengakuan itu membuat Razman Nasution murka dan merasa dizalimi.
Razman juga bingung karena menurutnya, ia hanya memiliki satu istri.
"Bilang-bilang lagi istri kedelapan, yang ketujuh mana? Itu dulu, tanya dia," ujar Razman Nasution, dikutip Sosok.ID dari Grid.ID, Sabtu (16/7/2022).
"Satu dua tiga empat lima enam tujuh," tambahnya geram.
Menurut Razman Nasution, ia selama ini hanya berupaya membantu Iqlima Kim menyelesaikan masalah hukumnya dengan Hotman Paris.
Karenanya ia tak terima dengan tudingan Iqlima Kim terhadapnya.
"Dan saya mau bilang, Kim, kasihan banget sih Kim ini. Kamu itu ada masalah, susah, saya tolongin."
"Saya ini jangan didzolimi, saya ini nolong," tambah dia.
Razman menambahkan, sikap mengayomi yang ditunjukkannya untuk Iqlima Kim adalah hal yang wajar.
"Dan kalau ada pembicaraan saya heart to heart kepada dia, bicara dan membicarakan, dan mencari detail kasusnya. Itu boleh dong saya tanya."
Jika Iqlima Kim mengartikan sikapnya sebagai hal lain, Razman menilai masalah tidak ada padanya.
"Kalau kemudian dia menganggap bahwa itu sebagai sesuatu, itu hak dia."
"Tapi, yang saya katakan, tugas saya jalankan, jangan dibilang mengatakan pelecehan," ujarnya.
Ia juga tak terima dengan imej melecehkan yang dibuat Iqlima Kim terhadapnya.
Padahal saat bekerja sama dengan Iqlima Kim, Razman Nasution berusaha menumpas kasus pelecehan seksual.
"Terus kuasanya apa yang ditandatangani? Kan pelecehan. Terus dibilang saya memaksa atau dia merasa tertekan."
"Masa Grand Hyatt dan Grand Cafe memaksa," kata dia.
Bahkan menurut Razman, anak dan istrinya memperlakukan iqlima dengan baik.
"Yang bayar juga saya, anaknya juga datang berulang-ulang. Dia kenal sama istri saya kok," tandasnya.
Bagaimana menurutmu? (*)