Prioritaskan Keselamatan Adik dan Temannya, Emmeril Khan Sengaja Berenang Paling Belakang sebelum Dinyatakan Hilang

Minggu, 29 Mei 2022 | 14:27
Instagram @ridwankamil

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bersama anak sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz.

Sosok.ID - Hingga saat ini, otoritas Swiss masih berupaya sebaik mungkin untuk menemukan Emmeril Khan Mumtadz alias Eril yang dinyatakan hilang terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (29/5/2022).

Saat kejadian, Eril sedang berenang dengan adiknya, Camillia Laetitia Azzahra dan seorang rekan perempuan yang telah lama tinggal di Swiss.

Rupanya, sesaat sebelum kejadian Eril sempat menjaga adik dan temannya tersebut.

Sebagai sosok yang memiliki sertifikat diving dan memiliki kemampuan mengukur arus, Eril telah memastikan keadaan terlebih dulu sebelum turun ke Sungai Aare.

Adik kandung Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzzaman mengungkapkan, Eril telah memeriksa arus dan memastikan siapa saja yang bisa turun untuk berenang.

"Berdasar informasi keluarga, beliau memastikan siapa yang layak turun dan tidak turun," ujar Elpi, dikutip Sosok.ID dari TribunWow.com.

"Eril mengatur hanya yang boleh turun itu maksimal tiga orang, karena beliau melihat kesiapan," ujarnya.

Ia menjaga adik kandungnya, Zara, dan temannya dan memutuskan untuk berenang di posisi paling belakang.

Eril juga memastikan adik dan temannya untuk naik ke permukaan lebih dulu sebelum dirinya.

"Beliau kelihatannya mengambil posisi paling belakang karena ingin memastikan semua pada posisi yang safety," ungkap Elpi.

Namun, sebelum Eril berhasil naik ke permukaan, arus sungai menunjukkan situasi yang tak dapat dihindari.

"Eril memastikan yang lain bisa sampai ke daratan, kelihatannya setelah itu mungkin ada situasi arus yang tidak bisa dikendalikan," sambung Elpi.

Sebelum turun ke Sungai, Eril telah meminta pertimbangan terlebih dulu kepada teman yang sudah lama tinggal di Swiss.

Eril juga sempat melarang Ibunya, Athalia Praratya agar tidak ikut turun bersamanya.

Selain itu, ada pula beberapa wisatawan lain seperti lansia dan anak-anak di tempat mereka berenang.

"Dalam konteks safety, (Eril) berenang bersama orang yang sudah lama tinggal di Swiss, dan memperhatikan situasi di antaranya adalah di daerah yang digunakan untuk renang itu ada wisatawan lain, ada lansia dan anak anak," jelasnya.

Diduga karena ingin menjaga yang lain, Eril memutuskan naik ke daratan setelah memastikan yang lain selamat.

"Mungkin karena keponakan kami ini pemuda yang bertanggung jawab, menjaga kelompok, termasuk memastikan ibunya tidak ikut turun," tutur Elpi.

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, Humas Polisi Bern yaitu Patrick Jean mengungkapkan pihaknya masih kesulitan mencari Eril, sebab air Sungai Aare sedang keruh karena lelehan es.

Suhu saat kejadian hilangnya Eril yakni 16 derajat Celcius.

Otoritas setempat melakukan pencarian dengan berjalan kaki atau menggunakan boat, sehingga pencarian berjalan lama.

Medan di sekitar Sungai Aare dipenuhi pepohonan yang menyulitkan pencarian menggunakan helikopter.

Penyelaman juga telah dilakukan demi menemukan putra Gubernur Ridwan Kamil tersebut. (*)

Baca Juga: Pengen Nikah Lagi, Doddy Sudrajat Sesumbar Banyak Didekati Cewek Cantik Usai Diceraikan Puput: Enak Sekarang Gak Kayak Dulu!

Tag

Editor : Rifka Amalia

Sumber Kompas.com, Tribunwow.com