Sosok.ID - Mengalami cobaan demi cobaan membuat sosok pedangdut cantik ini jadi sorotan banyak pihak.
Bukan tanpa alasan, diketahui sebelumnya pedangdut cantik tersebut baru juga sembuh dari meningitis yang pernah disebut renggut nyawa mendiang Olga Syahputra.
Kini pedangdut cantik tersebut kembali mendapat vonis mengejutkan dari dokter yang menangganinya, usai disebut idap penyakit kanker payudara.
Lebih mengejutkan lagi, demi bertahan hidup, tubuh pedangdut cantik ini sampai harus diberikan alat ini.
Sosok pedangdut cantik yang dimaksud tersebut tak lain adalah Aida Saskia.
Melansir dari TribunStyle.com, Aida Saskia ini divonis menderita kanker stadium 3 usai sembuh dari meningitis.
"Aku down banget. Sembuh meningitis, aku divonis kanker payudara stadium tiga setahun lalu," kata Aida Saskia, Selasa (17/5/2022).
Mulanya, kanker payudara ini hanyalah benjolan kecil.
Kemudian, Aida Saskia pun merasakan sakit dan menduga kalau ini adalah efek pengobatan meningitis.
"Benjolan kecil itu aku diamkan. Tapi lama-lama mengganggu," ucap Aida.
Dari hasil pemeriksaan dokter, Aida pun disarankan lakukan operasi biopsi untuk angkat benjolan di payudaranya.
"Setelah diangkat, ternyata ada tumor ganas," ujarnya.
Dokter pun kemudian putuskan untuk lakukan tindakan operasi lagi pada Aida.
"Operasi kedua itu pengangkatan payudara," kata Aida Saskia.
"Aku kaget dan nggak menyangka dapat cobaan ini," lanjutnya.
Kondisi Aida Saskia pun kian memprihatinkan usai idap penyakit berbahaya tersebut.
Bukan tanpa alasan, Aida Saskia juga sempat terbaring di rumah sakit dan wajah ibu 2 anak ini pun nampak begitu pucat.
Selain itu, efek kemoterapi pun buat rambut Aida menjadi hampir botak hingga membuatAida pun kenakan topi untuk tutupinya dalam beberapa kesempatan.
Kesedihan pun begitu terlihat dirasakan oleh penyanyi kelahiran 6 Juli 1985 ini.
"Belum lg liat fisik ku skr ga paham lg harus ketawa apa nangis,"bebernya.
Aida pun sempat curhatkan kalau proses kemoterapinya ini sangat buatnya lelah.
Bahkan, ia pun sampai gunakan alat cemport di tubuhnya untuk memasukkan obat-obatan ketika kemoterapi.
Aida cuma bisa harapkan keajiaban dari Tuhan agar bisa sembuh.
"Dibilang capek ya capek masih banyak perjuangan yg harus d jalan kan, dan sekarang kemana2 harus ikut alat si cemoport ini stiap jalan nya..proses cemo apadalah proses yg paling menakutkan bagi saya..
Tapi saya bs apa selain pasrah dan menjalankan nya..berharap ada keajaiban dan allah mau berbaik hati menggangkat segala penderitaan yg sedang ku jalani..dan smoga orang2 yg ada di samping saya mau lebih sabar lagi menghadapi saya dgn segala kekurangan saya,"pungkasnya.
(*)