Sosok.ID - Mantan politikus Angelina Sondakh masih berusaha mendekati putra semata wayangnya, Keanu Massaid.
Terpisah selama 10 tahun, sulit bagi Angelina Sondakh untuk mencuri hati putranya.
Diketahui, Angelina Sondakh baru dibebaskan pada Maret lalu, setelah menjalani hukuman penjara karena kasus korupsi di tahun 2012.
Meninggalkan Keanu Massaid di usia kurang dari tiga tahun, Angelina Sondakh merasa canggung saat kembali bertemu dengan putranya yang kini sudah berusia 12 tahun.
Bahkan mantan Putri Indonesia itu rela menjadi pembantu asal bisa mendekati putranya.
Melalui YouTube NGOBROL ASIX, Angelina Sondakh mengaku sering menangisi hubungannya dan Keanu Massaid.
"Sekarang lagi masuk ke dunianya itu membuat aku kadang-kadang suka nangis malam-malam," ujarnya, dilansir Sosok.ID dari Grid.ID, Rabu (27/4/2022).
Angelina Sondakh mengaku kerap mengajak sang putra tidur berdua, tetapi ditolak.
"'Keanu bobok sama mami dong' gitu 'Enggak ah, Keanu kan udah gede'," kata wanita yang kerap disapa Angie itu.
Ashanty pun menilai cara Angelina Sondakh mendekati putranya terkesan sedikit memaksa.
Karenanya Ashanty menyarankan agar Angie pelan-pelan, sebab menurut Ibu sambung Aurel Hermansyah, Keanu sudah cukup senang dengan kehadiran Angelina Sondakh.
"Mungkin mbak enggak perlu push terlalu berat, tapi dia dengan kamu ada di luar itu dia udah happy banget, dia enggak butuh lagi ditanya kalau aku lihat ya," kata Ashanty.
"Yang dia butuhkan 'Aduh mamaku udah ada nih' gitu sosoknya sudah ada," sambungnya.
Angie lebih lanjut mengaku siap dianggap pembantu oleh anaknya asal bisa dekat.
"Alhamdulillah sih ya aku bilang 'Keanu you can treat me as your mom, aku bisa jadi kokimu, aku bisa jadi pembantumu," jelas Angelina Sondakh.
" 'Mami, nasi goreng dong, mami scrambled egg with roa' dia udah teriak 'Iya siap'," cerita Angelina Sondakh.
"Jadi dia kalau bangun malam jam 10 'Mami Keanu lapar' ya udah. Kalau dia udah mulai enggak pakai kata Please, 'Mami roa' gitu 'Oh ya ya saya pembantumu ya' gitu," ceritanya.
Menurut Angelina Sondakh, dia sudah berusaha pelan-pelan mendekati putranya. (*)