10 Tahun Terkunci di Penjara, Angelina Sondakh Alami Peristiwa Paling Ditakuti Narapidana, Tangis Ibunya Langsung Pecah

Jumat, 08 April 2022 | 15:39
YouTube KOMPASTV (Tangkap Layar)

Angelina Sondakh setelah bebas dari penjara

Sosok.ID - Mantan terpidana kasus korupsi, Angelina Sondakh, mengisahkan kehidupan di penjara selama 10 tahun lamanya.

Angelina Sondakh menerangkan, terdapat suatu peristiwa yang amat ditakuti oleh para narapidana.

Wanita yang karib disapa Angie itu, menjadi salah satu yang tidak beruntung, dan harus mengalaminya.

Ia bahkan menyaksikan kedua orang tuanya menangis di hadapannya saat datang menjenguk ke penjara.

Usut punya usut, hal yang paling ditakuti oleh setiap narapidana adalah kabar duka.

Fakta ini disampaikan oleh Angelina Sondakh melalui tayangan Brownis yang diunggah ulang oleh YouTube Trans TV Official.

"Yang paling ditakutin setiap narapidana adalah mendengar kabar duka," ujar Angelina Sondakh, dikutip Sosok.ID via Tribunnews.com, Jumat (8/4/2022).

Sepuluh tahun bukanlah masa hukuman yang ringan. Kabar duka dari keluarga saat berada di penjara membuat Angelina Sondakh dan para terpidana lain tak bisa menyampaikan salam perpisahan.

Pernah di suatu Minggu, Angelina Sondakh yang biasanya tak mendapatkan bon dari penjara, tiba-tiba mendapatkannya.

Hal itu membuatnya merasakan firasat buruk, sebab harusnya ia tak mendapatkan izin untuk keluar di area steril.

"Aku pernah ngalamin, jadi bon itu kaya surat buat saya bisa keluar di area steril, pada hari Sabtu," katanya.

"Minggu itu biasanya nggak ada bon keluar, tapi aku di bon hari Minggu," ujar Angelina Sondakh.

Kecemasan lantas menyelimuti pikiran Angie. Ia khawatir mendapatkan kabar buruk seiring datangnya bon tersebut.

"Aku udah mulai agak parno karena aku bebasnya masih lama kan," ujar Angelina Sondakh.

Ia kemudian keluar dari lapas menuju area steril. Langsung ia saksikan sosok ibunya menunggui sembari menangis.

"Terus aku turun aku lihat mamahku nangis, udah nggak enak perasaan," kenang Angie.

Ayah Angelina Sondakh yang juga berada di sana lantas mencoba memberikan penjelasan, bahwa Angelina Sondakh telah kehilangan sosok kakak.

"Papahku dateng kan, ayah saya bilang kalau kakak saya meninggal," ujar Angie.

Pengalaman pahit itu membuat Angelina Sondakh seiring waktu semakin takut.

Ia khawatir orang tuanya meninggal dunia sebelum dibebaskan dari penjara.

"Semenjak kematian kakak saya, hal itu jadi kaya ketakutan."

"Karena aku pengan ketemu kedua orang tua saya saat bebas," ujar Angie.

Oleh karenanya Angie berdoa siang dan malam agar orang tuanya diberi kesehatan dan kelak dapat menyambutnya ketika terbebas dari penjara.

"Jadi doaku tiap hari tuh yang penting aku bisa ketemu ayahku dan mamahku dalam keadaan sehat wal afiat, itu aja doanya dari sholat subuh sampai ke tahajud," katanya.

Tak ayal Angie merasa sangat bersyukur karena ketika dibebaskan pada 3 Maret 2022 lalu, ia disambut oleh kedua orang tuanya.

"Alhamdulillah jadi saya seneng banget, dan ayahku selalu bilang 'Angie, papi mau sehat sampai Angie bebas'," ujar Angelina Sondakh.

Bersamaan dengan tangisnya yang mendadak pecah, Angelina Sondakh mengaku paham bahwa langkah kedua orang tuanya sudah gontai, mereka sudah tua. (*)

Baca Juga: Terancam Penjara? Curhat Wajahnya Rusak, Mayang malah Dipolisikan oleh Sosok CEO Tan Skin: Rugi Ratusan Juta!

Baca Juga: 'Kan Aku Bisa Kasih Gratis', Celine Evangelista Kecewa Marshel Widianto Beli Konten Video Asusila Dea OnlyFans

Editor : Rifka Amalia

Sumber : Tribunnews.com, Youtube

Baca Lainnya