Sosok.ID - Resmi ditetapkan tersangka, Indra Kenz kini harus membayar ulahnya.
Indra Kenz ditetapkan pihak kepolisian sebagai tersangka usai dirinya terbukti melakukan tindak penipuan melalui trading binary option Binomo.
Kekayaan yang selama ini telah dikumpulkan Indra Kenz satu per satu disita oleh pihak kepolisian.
Seakan-akan dimiskinkan, aset kekayaan Indra Kenz sebanyak Rp 43,5 miliar disita pihak berwajib.
Sebelum kasus ini terkuak, Indra Kenz dikenal sebagai sosok anak muda kaya raya yang sukses meraup keuntungan dengan melakuan trading.
Julukan crazy rich bahkan disematkan publik pada sosok Indra Kenz.
Jauh sebelum jadi orang kaya raya, Indra Kenz adalah seseorang dengan perekonomian pas-pasan.
Terlahir dari keluarga yang serba kekurangan, Indra Kenz mengaku sempat benci pada orang tuanya.
Dikutip dari YouTube Feni Rose via Sripoku, Minggu (20/3/2022) terlahir miskin, Indra Kenz mengaku sejak kecil memiliki mimpi yang cukup besar.
"Waktu umur 12 tahun, aku sudah pernah ngomong ke Mama, 'Mama tenang saja, jangan sedih',"
" 'Saat ini kita memang enggak punya duit. Tapi one day umur 25, Indra bakal beli rumah, bakal beli mobil, bakal bahagiain mama'," ungkap Indra Kenz.
Tak melebih-lebihkan, Indra Kenz mengaku dulu keluarganya hidup serba kekurangan.
Imbasnya, sang ibu sempat mengalami depresi hingga nyaris harus dirawat di rumah sakit.
Indra Kenz menduga penyebab ibunya sakit adalah karena sang ayah tak bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga dengan baik.
Padahal sang ayah sudah 40 tahun bekerja, namun Indra Kenz dan saudara-saudara masih juga tak bisa keluar dari jurang kemiskinan
"Papa aku kerja dari usia 18 sampai 50 tahun, itu 40 tahun. Sewajarnya ada duitnya dong, tapi kita itu pas-pasan dan bisa dibilang susah."
"Mau beli kebutuhan pun mikir. Jadi mau enggak mau overthinking," kata Indra Kenz.
Kondisi ini yang membuat Indra Kenz sempat muak hingga angkat kaki dari rumah.
Indra Kenz bahkan mengaku sempat menaruh benci pada sang ayah yang tak mampu menghidupi keluarga dengan baik.
"Itu sempat benci, kesal sama Papa, kenapa sih begitu?"
"Sempat ngerasa hidup susah, bisa banyak hal, harusnya enggak gini orang tuaku, sempat berpikir begitu," kata Indra Kenz.
Padahal sepengetahuan Indra Kenz, ayahnya bukanlah pria yang boros terhadap uang.
Seharusnya bekerja selama itu, sang ayah punya solusi bagaimana caranya mengeluarkan kelurga dari jurang kemiskinan.
Namun kenyataannya, keluarganya masih serba kekurangan hingga sang ibu jatuh depresi.
"Papa aku bukan tipe perokok atau suka ngabisin duit, hemat banget malah hematnya itu pelit. Tapi duit dia kemana? Mama aku mungkin ovethinking," pungkasnya.
(*)