Sosok.ID - Rasa sakit hatilah yang mendorong wanita ini berbuat setega itu.
Bayangkan saja, lantaran sakit hati, wanita ini sabotase pernikahan mantanpacar.
Di depan ratusan tamu undangan pernikahan, wanita ini mengaku telah hamil.
Parahnya lagi, aksi nekat wanita ini obrak-abrik pernikahan sang mantan bukan murni idenya sendiri.
Melainkan ide dari salah satu anggota keluarga pengantin pria.
Putus hubungan lalu ditinggal menikah bukanlah hal yang menyenangkan.
Terlebih lagi, mantan pasangan diputus dengan cara yang tak baik-baik.
Seperti yang dialami sosok wanita ini.
Dilansir dari Kompas.com, wanita ini nekat mengobrak-abrik pernikahan mantannya lantaran sakit hati.
Saat pacaran, sang wanita dijanjikan untuk menikah oleh mantan pacaranya.
Namun setelah 3 tahun pacaran, wanita ini justru ditinggal begitu saja tanpa alasan yang jelas.
Mirisnya lagi, tak lama usai putus, sang mantan berencana menikah dengan wanita lain.
Dikuasai dendam, wanita ini akhirnya menyabotase pernikahan sang mantan.
Di depan ratusan tamu undangan, sang wanita mengaku telah dihamili oleh mantan kekasihnya.
Parahnya lagi, aksi sabotase ini didalangi oleh anggota keluarga mantan pacar, yakni sang nenek.
Ya, di balik kerusuhan yang dibuat sang wanita, rupanya sang nenek berharap pernikahan sang pengantin pria rusak.
"Ya, saya tahu dari neneknya (kami dekat) dan dia menyarankan saya untuk 'mengobrak-abrik' pernikahannya,"jelas mantan pacar sang pengantin pria.
Sang nenek pula yang membawa wanita itu berdiri di pelaminan dan mengaku hamil di depan pengantin pria.
"Si mempelai perempuan memberi selamat atas kehamilan saya," jelasnya.
"Ternyata mempelai perempuan itu tidak mengetahui bahwa saya hamil anak dari si mempelai pria.Dia sangat marah dan lari keluar,"
Berdasarkan kabar dari media pemberitaan lokal, pernikahan sang mantan pacara akhirnya dibatalkan.
Menariknya, usai pernikahannya batal, pengantin pria kerap mencari tahu soal kabar sang mantan pacar dan bayinya.
(*)