Sosok.ID - Gunung Semeru Erupsi.
Semeru yang merupakan gunung tertinggi di pulau Jawa itu erupsi kemarin sore.
Nampak dalam sebuah video amatir warga sekitaran lereng Semeru berlari menyelamatkan diri saat awan panas dari puncak Mahameru menerjang desa mereka.
Hingga pagi ini nampak gunung Semeru masih mengeluarkan asap tebal.
Baca Juga: Api Kemarahan dan Derita Membumbung Tinggi di Sudan, Amerika dan China Tutup Mata atas Kudeta Afrika
Daerah yang kena dampak erupsi antara lain di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro.
Dikutip dari surya.co.id, Minggu (5/12/2021) warga di sana kemudian diperintahkan untuk mengungsi.
"Sebagai tindakan preventif warga yang tinggal dekat sungai jalur lahar diimbau untuk diungsikan dulu," kata Syafii Kepala Desa Sumbermujur.
Sebelum adanya erupsi, aktivitas Semeru sebenarnya dipantau terus menerus selama 24 jam oleh magma.esdm.go.id.
Saat itu Semeru mengalami 54 kali letusan dengan amplitudo 11-12 mm.
Letusan-letusan tersebut menghasilkan lava pijar berguguran dengan jarak luncur 500-800 meter.
Seorang penduduk bernama Giri warga Dusun Kampung Renteng Desa Oro-oro Ombo Kecamatan Pronojiwo Lumajang, ia melihat gigiran lava pijar dibarengi gemuruh pada Jumat sore (3/12/2021).
"Ya sebenarnya takut mas, takut kayak tahun lalu. Semeru dari tadi malam terlihat jelas bisa dilihat dengan kasat mata dan beberapa kali terdengar suara gemuruh," ungkap Giri.
Sementara itu Kompas.com menyebut erupsi Semeru terjadi pada Sabtu kemarin pukul 14.50 WIB.
Walau sudah erupsi, Badan Geologi, Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) mengaku visual letusan tidak teramati. (*)