Sosok.ID -Usaha sekelompok pencuri menggasak uang dan barang berharga di sebuah rumah berakhir sia-sia.
Gerombolan mencuri ini sudah menghabiskan banyak upaya untuk membobol masuk ke rumah Trilochan Singh Gaur, Hakim Pengadilan Distrik di kota Khategaon, distrik Dewas, negara bagian Madhya Pradesh, India.
Namun hanya kekecewaan yang mereka dapat usai sukses masuk ke rumah tersebut.
Alih-alih menggasak barnag curian, mereka malah tak menemukan uang di rumah korban.
Mungkin kesal, sebelum pergi, pencuri yang kecewa itu malah meninggalkan pesan tulisan tangan dalam bahasa Hindi kepada si pemilik rumah.
Tulisan itu berbunyi, “Jab paise nahi they toh lock nahi karna tha collector".
Yang artinya, “Jika tidak ada uang, tidak usah dikunci.”
Sudah jatuh tertimpa tangga, polisi malah berhasil mengantongi identistas dua orang pencuri.
Umrao Singh, kepala kantor polisi Kotwali, mengatakan dua pencuri diidentifikasi sebagai Kundan Thakur (32) dan Shubham Jaiswal (24).
Thakur dan Jaiswal ditangkap polisi pada 12 Oktober.
Sementara itu, komplotannya Prakash saat ini dalam pelarian.
Jaiswal rupanya adalah orang yang menulis pesan kepada pemiliknya setelah kecewa.
Pasalnya mereka hanya dapat menemukan sekitar Rp 5,6 juta rupiah dalam bentuk tunai dan beberapa perhiasan.
Polisi mengatakan pencuri itu tampaknya telah menggunakan kertas dan pena dari pemilik rumah untuk menulis catatan.
Sementara korban, Trilochan sama sekali tidak mengetahui rumahnya dibobol maling karena dia kembali ke rumah pada malam tanggal 9 Oktober.
Trilochan memang tidak berada di rumah tersebut sekitar dua minggu.
Baca Juga: Kecelakaan di Bawah Laut di Laut China Selatan, Nasib Komandan Kapal Selam AS Memprihatinkan
Kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Bukan hanya kali ini maling menulis pesan untuk korbannya.
Kasus serupa terjadi di kota Dublin, Irlandia.
Menurut Dublin Live, orang yang lewat di Smithfield Street melihat catatan tulisan tangan "hati-hati" di dalam kantong plastik.
Catatan di selembar kertas ditulis dengan tinta oranye dan berbunyi, “Jika Anda mencari sepeda abu-abu, aku mengambilnya. Karena itu dulu milikku. Aku punya foto dan nomor seri untuk membuktikannya. Baru ketemu lagi. Ha ha!”.
Menurut informasi, orang yang meninggalkan pesan di atas adalah pemilik sepeda tersebut.
Dari catatan itu, dapat dilihat bahwa orang ini sangat sombong ketika dia mendapatkan kembali hartanya dan memberi pelajaran kepada pencuri yang sebenarnya.
Orang yang lewat sangat terkesan sehingga dia mengambil foto selembar kertas dan mempostingnya di Twitter dan forum Reddit.
Kisah tersebut dengan cepat mendapat perhatian banyak netizen dengan banyak pendapat berbeda.
(*)