Sosok.ID - Lumrahnya, kehamilan terjadi pada wanita.
Tapi pria di Tiongkok ini justru sebaliknya.
Ia mengalami kondisi aneh hingga perutnya membuncit bak wanita hamil.
Melansir dari Grid.ID, kejadian tersebut terjadi pada seorang pria bernama Liu.
Dikutip Zheng Health melalui Toutiao, Rabu (10/4/2019) awalnya tetangga menduga perut Liu membuncit karena ia terlalu banyak mengonsumsi minuman keras.
Tetapi, dugaan tersebut semakin melemah lantaran perut Liu semakin membesar.
Hingga di tahun ketiga, aktivitas Liu mulai terganggu karena perutnya yang besar itu.
“Saya biasanya melakukan pekerjaan fisik, mengakut 100 pon tepung, tanpa lelah," kata Liu.
Dengan pekerjaan tersebut, Liu merasa bahwa dirinya tak mungkin kurang berolah raga.
Ia juga mengaku tak pernah mengonsumsi minuman keras.
Atas saran dari keluarganya, Liu lantas mencari pertolongan medis.
Liu pun dibuat panik lantaran pihak rumah sakit menyarankannya untuk pergi ke Rumah Sakit Rakyat Zhengzhou untuk melakukan prosedur operasi.
"Apa yang bisa saya lakukan? Apa ini sangat serius?" ucap keluarga Liu ketika panik.
Dari situ, terungkap bahwa tumor selama ini bersemayam di perut Liu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan MRI, CTA, CT, dan lain-lain dipastikan bahwa ada tumor yang berasal dari retroperitoneum.
"Tumor besar di perut pada umumnya sangat diduga berasal dari retroperitoneum, dan operasi retroperitoneal sering memiliki risiko besar," kata sang dokter bedah, Qin Jingyi.
Adanya tumor tersebut, membuat organ-organ Liu, seperti ginjal kanan dan usus tertekan.
Kondisi tersebut bisa berakibat fatal pada Liu.
Organ dan pembuluh darahnya sangat stres.
Bahkan usus kecil Liu yang tertekan hingga ke dalam panggul sudah dalam kondisi kritis.
Dokter lantas melakukan operasi walaupun sadar bahwa hal itu memiliki risiko tinggi.
Namun, setelah dilakukan operasi selama 5 jam, tim medis berhasil mengeluarkan tumor dari dalam perut Liu.
Mengejutkannya, tumor yang diangkat dari dalam perut Liu tersebut berbobot sekitar 13,7kg.
Akan tetapi, ketika ditimbang secara akurat ternyata beratnya 27,6kg.
Menurut doketr yang menangani Liu, itu adalah tumor terberat yang pernah ia angkat sepanjang pengalamannya sebagai dokter bedah.
Usai menjalani operasi, kondisi Liu semakin membaik, baik dari segi fisik maupun mentalnya.
(*)