Ketegangan di Laut Hitam, Rusia Beri Tembakan Peringatan ke Kapal Perusak HMS Defender Inggris

Jumat, 25 Juni 2021 | 20:11
Vitaly Nevar

Ilustrasi Kapal Perang Rusia beri tembakan peringatan ke kapal Inggris

Sosok.ID -Rusia meluncurkan tembakan peringatan kepada serta menjatuhkan bom kapal perang Inggris yang melanggarperbatasan negara.

Moskwa mengeklaim, kapal perang dan pesawat tempur dikerahkan setelah kapal perusak HMS Defender terdeteksi dekat Laut Hitam.

Klaim tersebut telah dibantah oleh Kementerian Pertahanan Inggris.

HMS Defender disebut hanya melewati perairan Ukraina.

Klaim itu merupakan babak terbaru ketegangan antara Rusia dengan negara Barat di kawasan Laut Hitam.

Menteri Pertahanan Ben Wallace mengatakan, kapal perusak HMS Defender berlayar dari Odesa.

Baca Juga: Militer Terkuat Nomor 2 Dunia, Rusia Kembangkan Robot Bawah Air dan Udara sebagai Fitur Kapal Perang Masa Depan

"Pagi ini, HMS Defender berlayar dari Odesa menunju Georgia melewati Laut Hitam," kata Wallace dilansir The Sun Rabu (23/6/2021).

Wallace menuturkan, kapal kelas Daring tersebut melewati perairan dekat Crimea yang masih terhitung kawasan internasional.

"Di tengah pelayaran rutinitas, perjalanan kapal kami dibuntuti Rusia, dan diberi tahu mengenai latihan yang dilakukan lawan. Tetapi, media pemerintah "Negeri Beruang Merah" memberikan versi yang lebih dramatis mengenai kejadian di dekat Crimea.

Sementara, Kementerian Pertahanan Rusia mengeklaim, kapal Type-45 itu melewati wilayah mereka di Cape Fiolent.

Mendapati ada kapal perang asing di wilayahnya, angkatan laut setempat memberi peringatan pada HMS Defender untuk menjauh.

Namun,kapal perusak yang diluncurkan pada 2009 itu tak menggubris dan tetap pada jalurnya.

Baca Juga: Nekat, Joe Biden Sebut Vladimir Putin Seorang Pembunuh

Membuat Moskwa melontarkan dua tembakan peringatan, pada pukul 12.06 dan 12.08 waktu setempat. Setelah itu, jet tempur Sukhoi Su-24 menjatuhkan empat bom di jalan yang hendak dilewati kapal "Negeri Ratu Elizabeth" tersebut.

Barulah kapal yang dipersenjatai rudal anti-pesawat dan senjata anti-kapal itu meninggalkan perairan mereka.

London pun merespons dengan menyanggah klaim itu, menerangkan bahwa tidak ada tembakan yang diarahkan ke mereka.

"Kapal Angkatan Laut Inggris tetap tidak bersalah dalam melanjutkan perjalanan ke teritorial Ukraina sesuai hukum internasional," kata London.

Membalas bantahan Inggris, Rusia merilis video saat kapalnya melucnurkan tembakan peringatan ke HMS Defendeer.

(*)

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : Kompas.com, The Sun

Baca Lainnya