Sosok.ID - Sejak didiagnosa mengidap penyakit Autoimun, hidup Ashanty tidak pernah mudah.
Beberapa kali penyakit yang menyerang imunitas tubuh ini menghalangi aktivitas harian istri Anang Hermansyah.
Sampai pada akhirnya, ketika penyakit ini kembali kumat, ibunda Aurel Hermansyah terpaksa menjalani perawatan hingga ke luar negeri.
Ya, semenjak penyakit autoimun yang dideritanya kambuh, Ashanty harus bertolak ke Turki untuk menjalani perawatan.
Sebelum menjalani perawatan, Ashanty diharuskan mengkonsumsi obat-obatan yang diresepkan oleh dokter.
Nyaris setiap hari, Ashanty harus menggantungkan hidup dari obat-obat tersebut.
Imbas konsumsi obat setiap hari, Ashanty pun mulai merasakan perubahan pada tubuhnya.
Hal ini disadari oleh Ashanty saat dirinya tengah berlibur di Dubai, Uni Emirat Arab beberapa hari lalu.
Melansir tayangan vlog di YouTube The Hermansyah A6, Selasa (25/5/2021) Ashanty mengaku perubahan paling parah terjadi pada rambutnya.
Semenjak rutin mengkonsumsi obat, Ashanty memang menduga bakal ada yang berubah dari tubuhnya.
Namun ia tak menyangka bila obat-obatan tersebut akan berefek parah pada pertumbuhan rambutnya.
Menurut pengakuan Ashanty, nyaris setiap hari ia mengalami kerontokan rambut yang parah.
Seperti habis menjalani pengobatan kemoterapi, Ashanty selalu mendapati sisir dan jari tangannya selalu penuh dengan rontokkan rambut.
"Guys, ini pengaruh obat autoimun yang sudah 3 bulan aku konsumsi," ujar Ashanty.
Ashanty lantas menunjukkan kerontokan rambut yang ia alami pada salah satu karyawannya.
"Mau lihat nih? parah ini rontok sampai aku simpan lho," ujar Ashanty.
"Ini penyakit rontoknya sampe aku simpan lho. Tuh segini," imbuhnya.
"Buset, banyak banget," timpal karyawannya ikutan ngeri.
"Parah banget kan," ungkap Ashanty lagi.
Ashanty mengalami kerontokan rambut semenjak konsumsi obat autoimun
Meski begitu, untuk menyiasati efek obat, Ashanty terus merawat rambutnya dengan rajin.
"Kalau enggak, lama-lama bisa botak nih aku. Kayak orang kena cancer gitu," ujar Ashanty.
Maka dari itu, Ashanty ingin segera melanjutkan perawatan penyakit autoimunnya di Turki.
"Sehari aja bisa segini. Gara-gara 3 bulan minum obat itu, emang obat tuh gak bagus."
"Makanya aku ke Turki tuh mudah-mudahan aku bisa berhenti tensi obatnya," pungkas Ashanty.
(*)