Sosok.ID -Filipina menjadi pihak paling keras menentang China.
Mereka akan melakukan berbagai upaya untuk melawan Beijing di Asia Pasifik.
Walaupun tahu sudah berusaha pun mereka akan kalah.
Dalam program pengembangan militer terbarunya, Filipina baru-baru ini mengesahkan perjanjian untuk membeli unit rudal jelajah hipersonik buatan BrahMos Aerospace, perusahan kolaborasi Rusia dan India.
Dilansir dariSputnik News, Departemen Pertahanan Nasional pada hari Selasa (2/3) resmi menandatangani perjanjian dengan BrahMos Aerospace.
Menteri Pertahanan Filipina, Delfin Lorenzana, juga mengumumkan kembali bahwa mereka telah membeli rudal dari BrahMos kepada publik setelah upacara penandatanganan berlangsung.
Lorenzana mengatakan perjanjian tersebut merupakan acuan bagi Filipina dan India dalam program pengadaan instrumen pertahanan di kemudian hari.
"Meskipun kesepakatan akhir antara kedua negara belum ditandatangani, perjanjian tersebut akan berfungsi sebagai kerangka hukum untuk pengadaan di bawah modalitas antar-pemerintah," ungkap pihak kementerian kepadaSputnik News.
Baca Juga: Myanmar Rusuh, Singapura Minta Warganya Agar Segera Minggat dari Sana Demi Keselamatan Jiwa
Pembicaraan lebih lanjut mengenai nilai kesepakatan tersebut diharapkan akan dimulai dalam beberapa bulan ke depan.
Brahmos sendiri ialah rudal turunan Yakhont yang TNI AL punya.(*)
Sumber : Kontan