Kebanyakan Sombong dan Jumawa, Armenia Kalah Telak Dengan Kemampuan Militer Azerbaijan, Tapi Paling Syok Karena Pengkhianatan Sekutu yang Dianggap Setia Ini

Senin, 16 November 2020 | 05:35
Tangkapan layar The Guardian

Wilayah Nagorno-Karabakh yang sepakat diberikan kepada Azerbaijan dan tanggal-tanggalnya

Sosok.ID -Semenjak ketegangan sengketa Nagorno-Karabakh merebak lagi mulai 27 September lalu, tidak ada yang mengira Azerbaijan bisa memenangkan perang melawan Armenia tersebut.

Armenia terbilang memiliki superioritas militer lebih tinggi daripada Azerbaijan.

Lantas, mengapa Armenia malah kalah di pertarungan itu?

Baca Juga: Lewat Perjanjian Ini, China Sama Saja Sudah Membeli Asean dan Bungkam Negara Sekutu AS, Termasuk Australia, Mengapa Demikian?

8 November, pasukan Azerbaijan berhasil menguasai kota Shusha, menguatkan posisi mereka.

Selanjutnya Rusia dan Turki masuk dan mengajukan gencatan senjata yang membuat Armenia mengakui kekalahan mereka.

Kekalahan ini membuat Armenia terkejut, lebih-lebih dengan posisi mereka yang sebenarnya lebih unggul daripada Azerbaijan.

Mengapa konflik tidak berjalan seperti yang dibayangkan pemimpin Armenia?

Jawabannya terletak pada berbagai salah perhitungan Armenia.

Halaman Selanjutnya

Editor : Intisari Online

Sumber : national interest

Baca Lainnya