Sosok.ID - Kini bahagia dengan suami bule, chef Marinka ternyata sempat alami masa terendah dalam hidupnya gara-gara putus cinta. Berat badannya pun turun 8 kg selama 3 hari hingga ingin mati. Seperti apa kisahnya?
Chef Marinka baru saja mengakhiri masa lajangnya di usia 40 tahun.
Wanita kelahiran Jakarta tersebut resmi dinikahi kekasih bulenya bernama Peter Lufting pada September 2020 lalu.
Kabar pernikahan tersebut dibeberkan Chef Marinka dalam postingan di Instagram, Sabtu (12/9/2020).
Kini ia pun begitu bahagia menikmati peran barunya sebagai seorang istri.
Sebelum akhirnya merasakan kebahagiaan tersebut, Marinka ternyata sempat mengalami masa-masa terendah dalam hidupnya.
Berdasarkan pengakuannya dalam YouTube Daniel Mananta Network, Marinka ternyata sempat ingin mati gara-gara putus cinta.
"Tahun 2015 pokoknya udah mau akhir-akhir gitu, gue putus sih.
Putus sama tunangan gue, basically udah mau nikah tuh. Untungnya belum (print undangan), cuma udah disetujuin semuanya," ungkap Marinka.
Wanita bernama asli Maria Irene Susanto itu pun membeberkan penyebab hubungannya dengan sang mantan kandas.
Kurangnya intensitas bertemu ternyata menjadi salah satu faktor keduanya putus.
"Pada saat itu gue kerja dia kerja. Tapi kita kerjanya kayak bisa 2 bulan gak ketemu, gue traveling selama 2 bulan full, dia traveling selama 1 bulan full, ya udah akhirnya gak ketemu.
Itu juga ngaruh banget bikin kita putus sih. Saat itu adalah saat-saat terburuk dalam hidup gue," lanjutnya.
Momen tersebut ternyata sampai membuat Marinka down.
Ia bahkan kepikiran untuk mati namun takut bunuh diri.
"Sampai kayak mau mati aja gitu rasanya, sumpah, gue kayak sampai doa sama Tuhan 'Aduh Tuhan udahlah, gue mati aja, buat apa sih'.
Cuma gue pikir kalau bunuh diri dosa, rugi di gue. Jadi mendingan gak usah, jadi tiap hari nangis, bengong gitu," terang Marinka.
Ada sejumlah hal yang membuat Marinka begitu sedih saat hubungan asmaranya kandas.
Ia mengaku mantannya tersebut menjadi laki-laki pertama yang membuatnya yakin mau menikah.
"Gue pikir gak akan bisa putus sama ini cowok, karena gak pernah gue seumur-umur mau dinikahi sama cowok. Gue tuh susah banget untuk komitmen," imbuhnya.
Marinka mengaku masalah asmaranya ternyata cukup mengganggu pekerjaan.
Ia bahkan sampai meminta manajernya untuk menolak tawaran pekerjaan selama beberapa bulan.
Sementara itu pada saat sang mantan memutuskan hubungan, Marinka mengaku sedang dirawat di rumah sakit karena penyakit tipes.
"Jadi waktu itu putusnya dia lagi di luar negeri, gue di Indonesia.
Yang bikin tambah dramatis lagi, gue lagi di rumah sakit, gue sakit tipes.
Terus putusnya lewat Skype, dan gue disalahin abis-abisan, jadi 'Semua tuh salah lu, gue putusin lu gara-gara semua salah lu'.
Which is sorry banget sejujurnya udah ada orang lain sih. Jadi maksud gue yang bikin tambah gedeg itu setelah 2 tahun gue baru sadar ternyata dia ada orang lain.
Itu yang bikin gue 2 tahun menyalahkan diri sendiri, gue kayak 'Gila lu ya kenapa sih gak main up aja kalau ketemu orang lain juga gak apa-apa bro, santai' itu malah gue lebih cepat move on," beber Marinka.
Lantaran masalah yang ia hadapi, wanita kelahiran Jakarta itu mengaku berat badannya sampai turun 8 kg selama kurun waktu 3 hari.
Ia juga masih terus menyalahkan dirinya sendiri.
"Delapan kilo dalam 3 hari jadi gue cuma bangun, nangis, tidur lagi, bengong, gak mau makan.
Terus manajer gue ada di situ sampai dia teriak-teriak juga karena gue terus menyalahkan diri sendiri 'Stop doing that, stop blaming yourself'," kata Marinka.
Saat putus dengan mantannya, Marinka tak menampik kepikiran usianya yang sudah menginjak 35 tahun.
Ia memiliki kekhawatiran harus memulai hubungan baru lagi dari awal.
"Jujur iya, pada saat itu gue mikir udah 35 gue kejar nih, kejar setoran.
Pada saat itu gue benar-benar cinta sama orang itu, karena jujur pada saat itu gue gak pernah merasakan cinta sebesar itu seperti gue cinta sama ini orang.
Gue cinta sama dia melebihi apapun termasuk Tuhan, which is gak benar. Harusnya menurut gue Tuhan itu nomor satu," tuturnya.
Namun, putusnya Marinka dengan sang mantan ternyata membawa hikmah tersendiri.
Wanita kelahiran Maret itu menjadi lebih dekat dengan Tuhan.
"Saya berterima kasih sama Tuhan, gara-gara itu gue jadi mencari Tuhan. Sebelum-sebelumnya ya gue ke gereja tapi gak benar-benar dari hati," tandas Marinka. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "BERAT Badan Turun 8 Kg dalam 3 Hari hingga Inginkan Mati, Chef Marinka Kenang Pahitnya Batal Menikah"