Sosok.ID -Armenia dan Azerbaijan seharusnya saling bertukar korban jiwa yang jatuh di konflik Nagorno-Karabakh.
Rencana tersebut merupakan bagian dari rencana gencatan senjata yang telah disusun jauh-jauh hari.
Namun sayangnya kedua negara justru gagal menjemput korban dari warga negara mereka sendiri.
MengutipSouth China Morning Post, dua negara sebelumnya telah setuju untuk lakukan gencatan senjata.
Gencatan senjata tersebut dimulai tengah hari pada hari Sabtu, untuk saling menukar tahanan dan mengevakuasi korban jiwa.
Namun malah kedua negara saling menyalahkan bahwa negara lain melanggar perjanjian tersebut.
Tuduhan Armenia
Juru bicara pasukan militer Armenia menulis di Facebook bahwa Azerbaijan telah melanggar perjanjian di wilayah tersebut pada hari Minggu.