Sosok.ID - Seorang gadis penyandang disabilitas dengan berani menyelamatkan adiknya dari kebakaran.
Dilansir Sosok.ID dari Sinar Harapan, beruntung bocah 13 tahun asal Malaysia itu berhasil selamat dilalap si jago merah.
Begitu pula dengan sang adik yang berusia satu tahun tiga bulan.
Kebakaran terjadi di rumah Nuraina Erieka Abdullah (13) pada Rabu (30/9/2020).
Tempat tinggal yang berada di rumah susun Taman Anggerik Desa di Jalan Berserah, Kuantan, Malaysia itu terbakar saat orang tua Nuraina tak berada di rumah.
Sebab kala itu, kedua orang tua Nuraina, Wan Ahmad Faiz Wan Shamsudin (38) dan Nur Zalina Mohd Fauzi (38), sedang berkunjung ke rumah nenek mereka.
Rumah nenek mereka sendiri berjarak 500 meter dari tempat tinggal mereka.
Keduanya meninggalkan rumah ketika anak bungsu mereka tengah tertidur lelap.
Tapi tak disangka kebakaran justru terjadi di rumah mereka.
Kendati rumah mereka dipenuhi dengan asal tebal dan api yang berkobar, namun Nuraina dengan berani menerobosnya.
Ia rela mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan sang adik.
Tindakan heroik Nuraina pun tak disangka oleh kedua orang tuanya.
"Saya diberitahu bahwa Nuraina telah berhasil menyelamatkan dirinya sendiri.
"Kemudian dia kembali ke rumah kami di lantai tiga setelah menyadari bahwa adiknya masih di dalam kamar.
"Dia berani menembus asap tebal dan api untuk menyelamatkan adiknya.
"Keberaniannya telah membuat kami sangat bangga sebagai satu keluarga,” kata sang ayah, Ahmad.
"Meskipun cacat, dia mampu membantu keluarganya, terutama dengan merawat saudara-saudaranya dengan baik."
Mereka menambahkan, bila Nuraina tidak bertindak lebih cepat, hal-hal buruk mungkin dapat terjadi.
Mengingat asap yang tebal dan api yang terus melalap rumah mereka.
Diketahui, api muncul karena adanya kebocoran gas di dapur.
Kemudian api menyambar ke dinding hingga langit-langit dan menjalar ke seisi rumah.
Syukurlah Nuraina dengan sigap menyelamatkan adiknya.
(*)