Mundurnya Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Jadi Kesempatan Emas Bagi China, Bisa Jadi Rencanya Untuk Dekati Jepang dan Muluskan Rencana Ini Semakin Nyata

Senin, 31 Agustus 2020 | 07:35
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susil0

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe di Perfektur Yamaguchi, Minggu (12/8/2018).

Sosok.ID-Sejauh ini China memang tidak memiliki hubungan baik dengan Jepang, pasalnya kedua negara ini berada pada sisi berseberangan.

Jepang lebih condong dekat dengan Amerika, sementara China diketahui adalah musuh bebuyutan Amerika.

Sementara itu, China dan Jepang juga tengah telibat sengketa memperebutkan pulau Senkaku/Diaoyu yang terletak di Laut China Timur.

Namun, tampaknya kini China tengah memiliki rencana emas untuk mempertahankan hubungan dengan Jepang demi muluskan sebuah rencana.

Baca Juga: Miliki Hubungan dengan Israel Sampai Membuat Negeri Yahudi itu Keheranan, Media Israel Bongkar Kehebatan Gus Dur Bahkan Menggambarkannya dengan Kalimat Begini

Melansir24h.com.vn, pada Sabtu (29/8/20), mundurnya Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, dengan alasan kesehatan akan menjadi angin segar bagi China.

Dikatakan bahwa, China sangat tertarik untuk menyaksikan siapa yang akan menjadi pengganti Shinzo Abe.

Pasalnya,diketahui saat ini Beijing tengah dalam upaya meningkatkan hubungan dengan negara tetangganya tersebut.

Kantor berita Jepang,Kyodoyang mengutip dari sumber pemerintah Jepang, juga mengungkapkan hasrat besar Beijing pada Jepang di tengah transisi pemerintahan ini.

Baca Selengkapnya

Tag

Editor : Intisari Online

Sumber Intisari Online