China Tuding Amerika Lakukan Kegiatan Bio Militer Berbahaya di Luar Negeri

Kamis, 06 Agustus 2020 | 06:13
US NAVY

China Tuding Amerika Lakukan Kegiatan Bio Militer Berbahaya di Luar Negeri

Sosok.ID - Merancang senjata biologis untuk memusnahkan manusia memang ada namun tabu jika dijelaskan.

Bisa diyakini bisa pula ditepis jika setiap negara hampir pasti punya unit khusus peperangan bio-kimia untuk menanggulangi serta meng-counter setiap serangan biologis pemusnah massal.

Jadi ditarik kesimpulan bukan hanya nuklir saja senjata pemusnah massal.

Kementerian Luar Negeri China mendesak Amerika Serikat (AS) untuk menjelaskan kegiatan bio militernya di luar negeri, mengacu Konvensi Senjata Biologis (BWC) di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Baca Juga: 12 Bulan Pisah dan Tak Saling Komunikasi, Istri ABK Kapal Cina Ini Kirim Surat pada Presiden Jokowi, Ungkap Keluhan Suami dan Rekannya Bekerja dengan Orang Asing

"Amerika Serikat harus mengatasi keprihatinan internasional, memegang sikap transparan dan bertanggungjawab, dan menjelaskan kegiatan militernya di seluruh dunia," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin, Selasa (4/8), seperti dikutipGlobal Times.

Pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas laporan media Korea Selatan tentang penempatan militer AS di negeri ginseng.

Langkah itu telah memicu protes lokal yang menuntut penutupan laboratorium militer dan pangkalan militer negeri uak Sam.

Wang mengatakan, militer AS melakukan kegiatan bio militer di banyak negara, dan telah memicu kecurigaan yang tersebar luas.

Baca Juga: Kecurigaan Kini Tertuju Pada Donald Trump, China dan Korsel Bongkar Ternyata AS Diam-diam Miliki Laboratorium Senjata Biologis di Berbagai Negara, Penghasil Virus Corona?

"Apa yang mereka lakukan tidak transparan, berbahaya, dan tidak masuk akal," ujarnya.

Menurut Wang, AS, negara yang paling banyak melakukan kegiatan bio militer di dunia, tidak mengungkapkan aktivitasnya dalam materi yang mereka sampaikan kepada PBB.

Negara-negara penerima tidak tahu apa yang laboratorium militer AS lakukan.

"Aktivitas ini berbahaya karena banyak kegiatan bio terkait dengan patogen berisiko tinggi. Ini akan menjadi bencana bagi negara penerima, negara tetangga, atau bahkan seluruh dunia jika kecelakaan terjadi," ungkap Wang.

Baca Juga: Uang Rp 2 Miliar Hasil Banting Tulang 9 Tahun di Amerika Tak Terlihat Bekasnya, Suami di Jombang Habisi Istrinya yang Dicugai Diam-diam Main Serong di Belakang

Wang menyebutkan, AS adalah satu-satunya negara yang membangun laboratorium militer di seluruh dunia, dan mengumpulkan bahan-bahan biologis serta sumber daya di luar negaranya.

"Amerika Serikat juga satu-satunya negara yang menghalangi negosiasi untuk protokol yang mencakup rezim verifikasi untuk BWC," imbuh Wang.(*)

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Kontan dengan judul "Bisa bawa bencana, China desak AS jelaskan kegiatan bio militernya di luar negeri"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : kontan

Baca Lainnya