Sosok.ID - Warga dunia saat ini tengah berlomba melakukan berbagai cara untuk mengakhiri pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai ini.
Banyak negara yang berlomba membuat vaksin untuk virus corona.
Namun, tidak seperti negara lain yang menggunakan pendekatan ilmiah, India justru memiliki cara sendiri untuk mengakhiri pandemi Covid-19 ini.
Yakni, dengan meminta bantuan 'Dewi Corona'.
Dilansir Sosok.ID dari Oddity Central, bulan laliu media India melaporkan sekelompok wanita dari sebuah desa di Benggala Barat yang melawan virus corona menggunakan caranya sendiri.
Yakni dengan menyembah Corona Mai atau 'Dewi Corona'.
Mereka mendirikan kuil kecil di tepi kolam Chinnamasta, dekat kota Asansol.
Di tempat tersebut, mereka menyanyikan lagu-lagu dan mantra, membakar dupa serta membawa persembahan.
Persembahan itu seperti buah-buahan, sayuran, gula, hingga minyak samin.
Para wanita itu mengatakan bahwa mereka berencana untuk beribadah dan berdoa kepada dewi sampai dia menghilangkan virus corona.
"Kami berharap Dewi Corona menghilangkan virus dari kita selamanya," kata seorang penyembah yang berusia 23 tahun kepada The Hindu.
"Persembahan dan nyanyian kami akan memberikan kemenangan bagi kita terhadap virus."
Penyembah Dewi Corona berkisar dari wanita berusia awal 20-an hingga wanita tua di usia 70-an.
Mereka semua percaya bahwa cara terbaik untuk membantu memerangi pandemi adalah dengan berdoa kepada dewi sampai dia memutuskan untuk menghilangkan virus corona.
"Kami telah memutuskan untuk menyembah Dewi Corona setiap hari Senin dan Juma sampai ia puas," kata seorang wanita berusia 56 tahun.
Selain sekelompok wanita itu, ada pula seorang pria Kerala yang mendirikan kuil untuk menyembah "dewi corona".
Sesuai tradisi Hindu, yang melihat dewa di setiap molekul kehidupan, Anilan Muhoortham, dari kota Kadakal, memuja virus corona sebagai dewi.
"Saya telah mendirikan kuil untuk Dewi Corona sesuai dengan kebebasan konstitusional untuk beribadah.
"Dewi Corona sedang dipuja di sini," katanya.
"Saya mendedikasikan kuil itu untuk para pekerja kesehatan, para ilmuwan yang berusaha menemukan vaksin, petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan, pekerja media lainnya, jurnalis dan ekspatriat yang melaporkan informasi tersebut secara real-time."
Anilan mematuhi aturan jarak sosial, jadi siapa pun yang ingin membuat persembahan kepada Dewi Corona dapat mengirimkannya melalui kurir atau pos dari rumah.
Atau mereka dapat memanggilnya untuk mengirimkan persembahan itu.
(*)