Bersedekah Jadi Konten Youtube, Baim Wong Gemetar dengan Ceramah Ustadz Abdul Somad Soal, Suami Paula Verhoeven Tersindir: Apakah Sudah Benar Atau Belum

Kamis, 23 Juli 2020 | 17:13
Kolase tangkapan layar Instagram @baimwong

Bersedekah Jadi Konten Youtube, Baim Wong Gemetar dengan Ceramah Ustadz Abdul Somad Soal, Suami Paula Verhoeven Tersindir: Apakah Sudah Benar Atau Belum

Sosok.ID - YouTuber Baim Wong memposting ceramah Ustadz Abdul Somad soal sedekah yang jadi konten Youtube. Ayah Kiano Tiger Wong pun mengaku takut.

Dalam postingan suami Paula Verhoeven itu, video ceramah Ustadz Abdul Somad yang menjelaskan tentang hukum bagi para YouTuber yang menjadikan sedekah sebagai kontennya.

Dalam video itu, UAS mengatakan hukum dasar muamalah dalam Islam berbeda dengan hukum dasar ibadah.

Kala itu, ada yang menanyakan soal bersedekah menjadi konten seperti yang dilakukan Baim Wong di Youtube.

"Hukum dasar muamalah dalam interaksi sosial dalam Islam boleh, mubah. Segala aktivitas kita ini hukum asalnya mubah. Kapan akan menjadi haram? Ketika ada unsur yang akan menjatuhkan dia kepada haram," ujar UAS seperti dikutip dari akun Instagram @baimwong, Rabu (22/7/2020).

Baca Juga: Sempat Tuding Baim Wong Cuma Dermawan Demi Konten sampai Senggol Giveaway Sponsor, Nikita Mirzani Siap Collab YouTube: Biar Sama-sama Dapet Duit

UAS melanjutkan, sesuatu yang dimaksud dengan haram yaitu ada unsur tipu di dalamnya. Apabila ada unsur tersebut, maka bisa jadi konten yang dilakukan oleh YouTuber dapat merugikan sebagian pihak.

Namun, jika tidak ada unsur penipuan, maka hal tersebut dapat menjadi motivasi bagi umat.

"Tapi kalau ada YouTuber yang isinya baik, lalu kemudian hasilnya membantu orang susah kemudian tidak ada unsur tipu, tidak ada unsur menganiaya orang lain di dalamnya, ada unsur tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan (maka dibolehkan)," tuturnya.

Mendengar pernyataan UAS, Baim Wong masih merasa takut dengan tentang apa yang dilakukannya.

Sebab ia sendiri belum merasa yakin, kontennya tersebut benar atau tidak.

Baca Juga: Disindir Nikita Mirzani Bagi-bagi Rezeki Modal Duit Sponsor hanya Demi Konten YouTube, Niat Baik Baim Wong Beri Bantuan Rp 100 Juta pada Denada Ditolak, Alasan sang Penyanyi Patut Diacungi Jempol

Kolase gambar tangkap layar YouTube/Baim Paula dan Kompas.com/Revi C Rantung
Kolase gambar tangkap layar YouTube/Baim Paula dan Kompas.com/Revi C Rantung

Lagi Bagi-bagi Makanan Gratis Tetiba Digeruduk Driver Ojol, Baim Wong Sempat Berkali-kali Pindah Tempat Hingga Emosi: Nanti Saya Ditegur Sama Polisi!

"Insya Allah semua kembali pada Allah. Sebenarnya sekarang pun saya masih takut, apa yang saya lakukan itu. Apakah sudah benar atau belum, tetapi lebih baik saya memiliki perasaan takut ini daripada merasa diri saya sudah benar," kata Baim di unggahan videonya tersebut.

Penjelasan UAS Soal Konten Sedekah

Adanya konten-konten Youtube berupa sedekah seperti yang dilakukan Baim Wong dan Paula Verhoeven mendapat sorotan dari Ustadz Abdul Somad.

Walaupun saat sedekah memberikan uang, Baim Wong kerap menyamar. Kemudian, aksi ayah Kiano Tiger Wong itu kerap ditampilkan di konten Youtube Baim Paula.

Nah, sejumlah netizen ada yang menganggap perbuatan Baim Wong ini termasuk riya atau pamer.

Namun banyak juga yang menyebut aksi suami Paula Verhoeven ini sebagai bahan pembelajaran.

Baca Juga: Siram Bensin di Api yang Nyaris Padam, Niat Baik Baim Wong Tak Masuk Akal Bagi Nikita Mirzani: Semuanya Kok Dijadikan Konten

Masih membuat penasaran, sehingga ada salah seorang netizen bertanya langsung pada Ustadz Abdul Somad di sebuah pengajian virtual.

Dilansir TribunnewsBogor.com (grup Banjarmasinpost.co.id) dari Youtube Aswaja TV dan Ustaz Abdul Somad Official, salah seorang netizen bertanya mengenai hukum sedekah yang dijadikan konten Youtube seperti Baim Wong.

"Pertanyaan pertama dari ibu Sastri di Bengkulu. Bagaimana ustaz menanggapi fenomena Youtuber yang bersedekah membantu orang lain dan dijadikan konten.

Jadi bagaimana hukumnya dalam Islam Youtuber mendapatkan income, tapi bersedekah membantu orang lain?" tanya netizen tersebut.

Ditanya seperti itu, Ustaz Abdul Somad atau karib disapa UAS ini pun menjelaskan soal bedanya muamalah atau interaksi sosial kepada masyarakat dan ibadah.

Baca Juga: Perseteruan Berlanjur, NIkita Mirzani Balas Unggahan Foto Dirinya Oleh Baim Wong, Nyai: Lebih Baik Banyak Musuh dari Pada Berteman dengan Orang Tak Manusiawi...

(instagram baimwong)
(instagram baimwong)

Postingan ceramah Ustadz Abdul Somad

Interaksi sosial kepada masyarakat dalam Islam, dijelaskan oleh Ustaz Abdul Somad ini hukumnya adalah boleh.

"Hukum dasar muamalah dalam Islam beda dengan hukum ibadah.

Hukum dasar muamalah atau interaksi sosial dalam Islam, hukum dasarnya adalah ibahah atau mubah atau boleh," papar Ustaz Abdul Somad.

Akan tetapi, aksi tersebut bisa dikatakan haram jika ada unsur penipuan.

Sang Ustaz pun memberikan contoh soal penipuan dalam hal konten Youtube.

"Kapan dia menjadi haram? Yakni ketika ada unsur yang menyebabkan dia jatuh pada haram, misalnya ada unsur tipunya.

Misalnya dibuat konten menolong orang, dikumpulkan uang orang banyak, tidak ada transparansi. Kita tidak tahu uang itu pergi kemana," tutur Ustaz Abdul Somad.

Bahkan, Ustaz Abdul Somad pun menyinggung soal Undang Undang di negara Indonesia soal ketentuan yang bisa mengelola uang masyarakat itu adalah lembaga yang sudah dapat izin.

Baca Juga: Koar-koar Sebut Baim Wong Cuma Baik Demi Konten Tapi 'Pelit' Sama Saudara, Julius Sepupu Johny Wong yang Pinjam Duit Rp 10 Juta Minta Maaf

"Di Indonesia ada Undang-undang yang bisa mengelola uang masyarakat itu adalah lembaga yang diizinkan pemerintah.

Maka kalau ada seseorang yang mengelola uang masyarakat sendiri, maka dia bisa dijatuhi hukuman. Oleh karena itu, kalau tidak ada dasar hukum secara negara , tidak pula ada dasar hukum agama, melanggar hukum syariat islam, maka dia jatuh pada haram," papar UAS.

Namun jika tidak memiliki lembaga berizin tersebut, seseorang bisa menjadi jembatan dalam hal mengumpulkan uang dari masyarakat dan diserahkan lagi pada masayrakat yang membutuhkan.

"Adapun orang yang mengumpulkan uang masyarakat, belas kasihan masyarakat, lalu kemudian dia serahkan. Dia hanya sekedar pengumpul, menjadi jembatan," tegas UAS lagi.

Bila terjadi penipuan dalam konten Youtube tersebut, selian dikatakan haram, maka menurut Ustaz Abdul Somad., masyarakat bisa langsung melaporkan ke polisi.

Hal tersebut demi menimbulkan efek jera kepada sang Youtuber agar tak melakukan penipuan lagi.

"Bila terjadi penipuan, maka secara hukum Fiqih itu haram. Masyarakat bisa mengadu pada pemerintah.

Nanti kemudian bapak polisi menangkap, dituntut oleh jaksa, pak hakim mempertimbangkan maka dijatuhkan hukuman. Itu untuk memberikan efek jera," tegas UAS.

Baca Juga: Tak Malu Terang-terangan Cium Karyawannya di Depan Kamera, Nikita Mirzani Akui Sering Pamerkan Tubuh Seksinya pada sang Kameramen, Mantan Asisten Baim Wong : Pusing Gua

Namun bila tak ada unsur penipuan, maka sebaiknya umat islam menjadikannya sebagai motivasi diri untuk lebih banyak sedekah.

"Tapi kalau tidak ( penipuan), maka ini motivasi kepada kita bagi umat," tutur Ustaz Abdul Somad.

Kemudian, Ustaz Abdul Somad pun menyindir soal Youtuber yang dalam kontennya tak punya pesan akhlak.

"Apalagi Youtuber-Youtuber yang isinya sampah, tidak ada pesan akhlak. Tapi banyak follower, penonton. Dia tidak tahu apa yang dicari sebenarnya," sindir Ustaz Abdul Somad.

Lantas, Ustaz Abdul Somad pun menyebut harus mendukung Youtuber yang isinya membantu masyarakat yang membutuhkan.

Baca Juga: Dibully Gegara Tulis Jokowi Presiden Terbaik, Baim Wong Ogah Ambil Pusing, Sebut Netizen Munafik: Cih Memalukan!

Pasalnya, Ustaz Abdul Somad menyebutkan adanya perintah dalam Al Quran soal tolong menolong dalam kebaikan.

"Tapi kalau ada Youtuber yang baik, isinya membantu masyarakat, kemudian tidak ada unsur tipu, tidak ada unsur menganiaya orang lain.

Baca juga:Nikahi Gadis Belia, Ustaz Kondang Ini Bongkar Fakta Perceraian hingga Singgung Istri yang tak Bisa Dididik: Permasalahan Jauh Sebelum Menjadi Pendakwah Populer

Di dalamnya ada unsur taawun tolong menolong. Harus didukung, karena dalam Al Quran ada kalimat ta'awanu alal birri wat taqwa wala ta'awanu alal itsmi wal udwan.

Tolong menolonglah kamu dalam kebaikan dan taqwa dan jangan tolong menolong dalam permudsuhan dan dosa,"

"Demikian wallahu a'lam," tandas Ustaz Abdul Somad. (Noor Masrida)

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul "Ketakutan Baim Wong Dengar Ceramah Ustadz Abdul Somad Soal Konten Sedekah, Suami Paula Tersentil?"

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber : Banjarmasinpost.co.id

Baca Lainnya