Sosok.ID - Niat pria ini untuk membunuh sang istri justru menjadi bumerang bagi dirinya.
Setelah mengamuk sambil melukai orang-orang, termasuk istrinya, menggunakan golok, ia justru tewas dikeroyok massa.
Ialah MT (40), pria asal Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Melansir dari Kompas.com, insiden berdarah ini terjadi di Kompleks Perumahan BTN Mawang Asri, Kalan Macanda, Kecamatan Sombaopu, Gowa.
MT yang merupakan seorang buruh bangunan diketahui sedang bekerja di kawasan tersebut pada Senin (29/6/2020).
Namun, sekitar pukul 12.30 WITA, MT tiba-tiba saja menebas istrinya menggunakan parang lantaran kesal.
Sebab, sang istri telat untuk mengantarkan makan siang.
Hal itu disampaikan oleh istri MT, Mira yang langsung dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka serius.
"Marah karena katanya saya terlambat bawakan dia makanan jadi dia keluarkan parangnya" kata Mira, Senin (29/6/2020), seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.
Akan tetapi, aksi MT saat melakukan penganiayaan terhadap sang istri dipergoki oleh warga.
Dengan segera, warga langsung melaporkan MT ke polisi.
Namun, sayangnya saat petugas datang, MT sudah terkapar tak bernyawa akibat diamuk massa.
"Anggota ke turun ke lapangan, namun telah ada mayat tergeletak di jalan raya," kata Kapolsek Sombaopu AKP Jamaluddin saat dikonfirmasi Kompas.com.
Sementara itu, melansir dari Tribun Timur, ditemukan beberapa luka pada jasad MT.
Yakni, luka tusukan pada bagian perut serta luka terbuka di bagian kepala dan wajah.
Selain itu, ditemukan pula senjata tajam berupa golok yang tergeletak di samping jasadnya.
Golok itu kemudian diamankan pihak kepolisian sebagai barang bukti.
Jasad MT langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulsel untuk diautopsi.
Sementara istri MT dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf Gowa.
Selain istri MT, ada diketahui ada empat warga lain yang terluka saat hendak menolong.
(*)