Berstatus Putri dari Orang Paling Ditakuti Seantero Negeri, Wanita Ini Malah Hidup Menderita, Dijadikan Budak Nafsu Hingga Alat Transaksi Bisnis sang Ayah

Rabu, 01 Juli 2020 | 09:35
24h

Inilah Shoko Tendo tatto di sekujur tubuhnya melambangkan hubungannya dengan geng Yakuza.

Sosok.ID - Terlahir jadi bagian orang paling ditakuti seantero negeri mungkin kedengarannya menarik untuk dijalani.

Tapi tidak untuk wanita yang satu ini.

Dilahirkan sebagai putri dari orang paling ditakuti seantero negeri, wanita ini malah hidup penuh dengan derita.

Baca Juga: Dijuluki Wanita Tersubur di Dunia, Ibu 44 Anak Ini Sudah Tak Bisa Hamil Lagi, Terungkap Tragedi pada Kelahiran Terakhir yang Buat sang Suami Pergi Meninggalkannya

Bukan kehormatan atau status sosial yang ia dapatkan, wanita ini justru diperlakukan bak pekerja seks komersil (PSK) tanpa sekali pun dapat bayaran.

Mirisnya lagi, wanita ini justru dijadikan budak nafsu oleh ayah sendiri untuk preman-preman yang menjadi bawahannya.

Seolah belum cukup, hidup wanita ini pun semakin hancur kala dirinya terjerumus dalam jeratan narkoba.

Baca Juga: Waspada! China Kembali Laporkan Ada Virus Baru Berpotensi Pandemi, Peneliti: Perlu Siaga, Vaksin yang Ada Tidak Membantu

Kehormatan yang selama ini dimiliki sang ayah, tidak sekalipun pernah turun ke tangannya.

Seolah hidup bagaikan hewan peliharaan, wanita ini sempat mengumbar semua pengalaman pahit yang pernah dialaminya sebagai putri dari seorang Yakuza.

Berbicara tentang Yakuza pernahkah Anda mendengar nama Shoko Tendo.

Seorang wanita dengan tatto di seluruh tubuhnya yang melambangkan dirinya adalah kelompok Yakuza.

Baca Juga: Habis Sudah Kesabaran, Nagita Slavina Meledak Hingga Nyaris Minggat Saat Tahu Raffi Ahmad Niat Gasak Tabungan Anak Buat Beli Mobil: Kamu Keterlaluan!

Shoko Tendo adalah adalah anak dari Hiroyasu Tendo, bos mafia paling terkenal di Jepang, Yakuza.

Yakuza sendiri, dikenal sebagai gangster atau organisasi kriminal asal Jepang, dengan tanda khasa memiliki tato di seluruh tubuhnya.

Saat ini Yakuza memiliki anggota sekitar 184.000 di seluruh Jepang.

Yakuza dikenal dengan kejahatan berani, seperti pembunuhan massal, prostitusi, transaksi gelap hingga bisnis prostitusi.

Baca Juga: Pesawat Pembom Nuklir China Terobos Zona Udara Taiwan, Bentrokan Bersenjata Segera Meletus

Dalam geng Yakuza, istri dan anak perempuan dari penjahat ini memiliki status rendah.

Tidak memiliki kekuatan, dan seringkali digunakan ayahnya sebagai pelacur atau apapun untuk kepentingan bisnisnya sebagai Yakuza.

Shoko Tendo adalah putri yang terlahir sebagai anak boss mafia Yakuza.

Dalam memoar yang diterbitkannya berjudul Yakuza Moon: Memoirs of Gangster's Daughter, menceritakan kehidupan menjadi anak dari seorang gangster Yakuza.

Baca Juga: Terduga Pelaku Pembakar Mobil Via Vallen Telah Diciduk Aparat, Terungkap Identitas Pria Medan yang Terekam Kamera CCTV di Rumah sang Biduan, Polisi : Saat Diperiksa Pura-pura Gila

Dia menceritakan kenangan mengerikan, tinggal di lingkungan kriminal bersama ayahnya seorang Yakuza pengembaran dengan kekerasan dan darah tinggi.

Banyak detail yang ditulis oleh Shoko, membuat publik bergidik mendengarnya.

Dia menggambarkan kehidupannya dipenuhi dengan pelecehan dan pemerkosaan berkali-kali tanpa dibayar, saat remaja.

Tubuhnya selalu memar dan berdarah, dia berulang kali terbaring sendirian di kamar hotel yang gelap dan lembab tanpa ada yang membantunya.

Baca Juga: Gaptek Tak Sadar Kalau Kamera Masih Nyala,Politisi Ini Keciduk Endus-endus Celana Dalam Wanita saat Rapat Online,Kena Tegur Anggota Dewan Sampai Viral

Setelah ayah dan bawahannya mencari kepuasan darinya dia ditinggalkan begitu saja di tempat yang kotor.

Mengingat masa-masa kelam itu, Shoko sampai tidak bisa mengingat berapa kali dia dilecehkan karena sering dialaminya.

Anggota tubuhnya juga sering mengalami luka-luka hingga patah tulang, bahkan gendang telinganya rusak.

Kondisi tersebut, membut Shoko terjerumus sebagai pecandu alkohol dan narkoba.

Baca Juga: Covid-19 Masih Belum Kelar, Kini Muncul Lagi Virus Baru di China, Ditemukan pada Babi yang Berpotensi Menular ke Manusia hingga Picu Pandemi

Sementara itu, kelompok Yakuza menggunakannya untuk mabuk, memberinya obat-obatan kemudian merudapaksanya berulang kali.

"Setiap kali saya bertemu dengan pria baru, saya pikir dia akan berbeda dengan yang lain.

Tetapi kemudian saya masih tidak dihargai, dilecehkan dan dipelakukan dengan kasar," katanya.

Dia menjalani kehidupan yang getir sebagai pecandu obat-obatan hingga hampir terbunuh karena overdosis.

Baca Juga: Seperempat Abad Lebih Tak Pernah Lihat Langit, Wanita Ini Nyaman Dipingit sang Ibu Bak Tahanan, 12 Tahun Tak Kena Sampo Hingga Gimbal dan Tidur Ditemani Mayat Kucing

Namun, pada usia 19 tahun Shoko berhasil melarikan diri dari kehiduapn Yakuza.

Tatto di tubuhnya melambangkan bahwa dirinya memiliki hubungan intim dengan kelompok geng Yakuza.

Kabar terakhir yang diketahuia pada 2019, Shoko berusia 50 tahun, dia melakukan operasi plastik untuk memperbaiki luka fisiknya.

Meski demikian, Shoko mengatakan, banyak trauma psikologis bekas luka lama dari ayahnya yang kriminal tidak mudah untuk disingkirkan. (Afif Khoirul M)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul: Inilah Shoko Tendo Putri Bos Mafia Jepang Yakuza, Terlahir Sebagai Putri Mafia Ternyata Hidupnya Menderita, Sering Dijadikan 'Pemuas Nafsu' Hingga Disiksa Oleh Ayahnya Sendiri

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Intisari Online

Baca Lainnya