Sosok.ID - Kejadian mengerikan terekam di sebuah jalur pejalan kaki di California, AS belum lama ini.
Seorang pria tersungkur bersimbah darah setelah melakukan hal tak wajar pada dirinya sendiri.
Pria berusia 37 tahun tersebut tewas setelah sempat memakan tangannya sendiri.
Hal mengerikan itu ia lakukan di depan beberapa anggota polisi yang hendak menangkapnya dan disaksikan oleh beberapa warga yang berada di lokasi kejadian.
Dilansir dari Sacramento Bee, pria yang disebut bernama Morgan James Davis itu meninggal dunia kurang dari satu jam setelah diamankan oleh pihak kepolisian pada Selasa, (9/6/2020).
Insiden mengerikan itu berawal saat petugas kepolisian menerima laporan terjadi gangguan domestik di sebuah motel di kota Redding.
Kantor kepolisian setempat pun menerjunkan sejumlah anggota polisi untuk merespon laporan tersebut.
Pada Selasa dini hari waktu setempat, anggota kepolisian mendapati ada seorang pria yang diduga sumber gangguan itu berada di tepi jalan.
Melansir dari Russian Today, Kamis (11/6/2020), pria dengan panggilan Davis tersebut dalam keadaan setengah telanjang dan nampak sangat gelisah.
Merujuk pada video yang dirilis pihak kepolisian Redding, nampak pria tersebut berjalan dengan tenang ke arah polisi.
Kemudian suara letusan terdengar di lokasi kejadian tersebut.
Suara itu diyakini berasal dari anggota kepolisian yang menembak ke arah Davis dengan peluru kacang.
Namun ternyata tembakan melumpuhkan dari anggota polisi itu tak membuat Davis bergeming dan tetap berjalan santai ke arah barikade polisi.
Tepat di depan anggota polisi yang bertugas, Davis kemudian melakukan hal tak terduga.
Ia tiba-tiba menggigit dan memakan tangannya sendiri hingga akhirnya ambruk di tempat dengan bersimbah darah.
Salah seorang saksi mata yang berada di lokasi kejadian mengatakan apa yang ia lihat itu sangat tak wajar.
"Dia makan dirinya sendiri!" sebut saksi mata.
Memang pada saat penangkapan itu, polisi menggunakan pistol kejut, peluru kacang, anjing polisi dan juga tongkat untuk bisa melumpuhkan Davis.
Setelah berhasil diamankan dengan luka akibat gigitannya sendiri di tangan, Davis pun dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun sayang, 32 menit kemudian Davis menghembuskan nafas terakhirnya setelah dirawat.
Melansir dari kantor berita setempat, Otoritas tidak menjabarkan sebab kematian Davis.
Polisi yang menangani kasus tersebut mengatakan Davis mengalami fase yang disebut kesulitan medis.
Meski begitu, pria berusia 37 tahun itu sempat menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan petugas medis.
Setelah penangkapan tersebut menjadi viral, lima anggota kepolisian Redding kemudian ditempatkan dalam hukuman administratif, sesuai aturan jika ada pelaku yang tewas saat ditangkap.
Tidak dijelaskan apa yang memicu insiden itu, namun otoritas menyatakan mereka menemukan narkoba, seperti LSD dan kokain, di dalam kamar Davis. (*)