China Kembali Diserang Corona, 1.205 Desa Langsung Lockdown

Senin, 18 Mei 2020 | 21:00
Sky News

China Kembali Diserang Corona, 1.205 Desa Langsung Lockdown

Sosok.ID - China belum bisa lepas sepenuhnya dari corona.

Pasalnya negeri Tirai Bambu kembali diserang corona.

Akibatnya 1.205 desa terpaksa di lockdown oleh pemerintah.

Klaster baru virus corona ditemukan di timur laut China, tepatnya di Provinsi Jilin. Akibatnya, 1.205 desa harus di- lockdown.

Baca Juga: Meregang Nyawa di Rumah Pribadinya Sendiri, Teori Konspirasi Kematian Dubes China Bermunculan Ditengah Perselisihan dengan AS Gegara Covid-19

Awalnya kasus baru virus corona di Jilin hanya sedikit, yang dikaitkan dengan kembalinya warga China dari perbatasan Rusia.

Kasus-kasus baru ini sebagian besar berpusat di Kota Shulan, dan langsung menerapkan lockdown di kota berpenduduk 600.000 jiwa itu akhir pekan lalu.

Namun, pada Sabtu (16/5/2020), Provinsi Jilin melaporkan total 125 kasus baru virus corona dari penularan lokal, termasuk dua kematian.

Media pemerintah mengabarkan, sekitar 28 pasien masih di rumah sakit, sedangkan 95 dipulangkan, dan hampir 1.000 orang yang ada kontak dengan pasien Covid-19 sedang diamati.

Baca Juga: Tak Sudi Diingatkan untuk Pakai Masker, Pria Berkumis Ini Malah Petantang-petenteng Menantang Satpam, Akhirnya Minta Maaf Setelah Viral di Media Sosial

Dalam upaya mencegah penyebaran virus, sebagian besar transportasi ke 1.205 desa dan daerah sekitarnya telah ditangguhkan, sebagaimana dilansir The Independent, Minggu (17/5/2020).

Kebijakan itu diberitakan oleh NBC News, yang mengutip pernyataan pejabat setempat.

Wali Kota Shulan, Jin Hua, mengatakan pada konferensi pers Sabtu bahwa langkah-langkah baru telah "diterapkan secara ketat sesuai dengan pengambilan keputusan pemerintah pusat serta persyaratan provinsi dan kota."

Baca Juga: Perbatasan di Laut China Selatan Diganggu Negeri Panda, Negara-negara ASEAN Meradang, Vietnam Paling Vokal!

Wanita tersebut menambahkan, "Setelah kasus-kasus lokal muncul di kota kami, Komite Partai Kota Shulan dan pemerintah kota bertindak cepat, memasuki keadaan perang secara menyeluruh, mengambil langkah-langkah kontrol yang ketat, dan berusaha sekuat tenaga mencegah serta mengendalikan epidemi."

Tes asam nukleat akan dilakukan di seluruh kota, dengan fokus pada masyarakat perumahan dan daerah-daerah utama di mana kasus baru telah dikonfirmasi.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Muncul Klaster Baru Covid-19 di Jilin, China, 1.205 Desa Lockdown"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya