Sosok.ID - Sebuah video viral di sosial media baru - baru ini.
Video tersebut memperlihatkan sepasang suami istri sedang membagikan nasi bungkus pada warga kurang mampu.
Keduanya membagikan nasi bungkus tersebut di pinggir-pinggir jalan dengan menggunakan mobil mewah.
Dengan mengendarai mobil Alphard pasangan Ferry Angga Asmoro dan Pratisia Kurniawati ini mengelilingi jalan-jalan di Pasuruan.
Mereka membagikan sekitar 20 paket nasi bungkus kepada masyarakat yang membutuhkan.
Bukan sekedar nasi saja yang dibagikan oleh pasangan suami istri ini.
Namun di dalam bungkusan tersebut telah ditaruh sejumlah uang oleh keduanya.
Setiap bungkus nasi yang dibagikan tersebut disisipkan uang sebesar Rp 1 juta.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @pratisia.kurniawati pada Jumat (8/5/2020) yang lalu ini disebut oleh Pratisia bukan karena cari sensasi.
Melansir dari Surya.co.id, wanita yang mengunggah video bagi-bagi nasi bungkus berisi uang ini mengatakan bahwa dirinya terinspirasi setelah melihat tayangan di Youtube.
Hati pasangan ini terketuk saat melihat banyak orang di membagikan momen mereka bagi-bagi rejeki di laman Youtube.
"Awalnya saya lihat video bagi-bagi uang dan sembako di YouTube. Jujur saya terinspirasi dan tergerak untuk ikut berbagi di saat pandemi Covid-19. Tapi saya juga miris ketika itu ternyata hanya prank dan kepentingan konten belaka," kata Pratisia dikutip dari Surya, Sabtu (16/5/2020).
Dari situlah, Pratisia bersama suami mulai tergerak untuk memikirkan cara berbagi dengan sesama tersebut.
Mucullah ide membagikan uang tunai yang taruh dalam nasi bungkus tersebut.
Nasi bungkus tersebut mereka namai dengan nama "nasi bahagia".
Pratisia juga menjelaskan bahwa mereka bukan ingin membuat konten melainkan ikhlas berbagi.
"Kami bukan sedang membuat konten, kami memang niat dan ikhlas berbagi. Kami ingin menunjukkan kalau memang niat berbagi bukan hanya membohongi dengan hal seperti itu," jelas dia.
Sasaran masyarakat yang dituju adalah orang-orang yang masih tetap bekerja meski di malam hari.
Mereka pun membagi "nasi bungkus bahagia" kepada masyarakat menjelang makan sahur.
"Sasarannya kami berikan ke orang yang bekerja sampai malam hari. Penjual keliling, tukang sapu, dan lainnya. Allhamdulillah saya bisa membantu dan berbagi ke sesama yang membutuhkan," jelas dia.
Pratisia mengungkap apa yang bisa mereka lakukan ini semoga bermakna bagi masyarakat yang membutuhkan.
Dirinya dan suami pun sekarang merasa ketagihan untuk berbagi dengan masyarakat yang lebih luas.
Ia pun mengatakan ingin melakukan kegiatan itu lagi dengan cara yang mungkin berbeda.
Hal itu ia ungkap setelah melihat ekspresi dari orang-orang yang mendapatkan rejeki menjelang makan sahur saat mereka membagikan nasi tersebut.
"Jujur, setelah melakukan kegiatan sosial kemarin, saya merasa ketagihan. Saya merasa ingin mengulang kegiatan tersebut, tapi dengan kemasan yang berbeda. Saya merasa senang melihat ekspresi mereka yang mendapatkan bantuan," ucap Pratisia.
Ia mengaku sejak kecil sudah diajarkan berbagi untuk sesama.
Pesan orangtuanya dulu, jangan sampai lupa bersedekah.
Pratisia menikah dengan suami yang memiliki jiwa untuk sama-sama bersedekah.
"Masih banyak yang membutuhkan, apalagi kondisi sekarang, pandemi Covid-19 dan Ramadhan. Kami ingin sedikit berbagai kebahagian dengan sebungkus nasi bungkus," kata Pratisia. (*)