Sosok.ID - Beberapa waktu lalu beredar video di media sosial mengenai penolakan yang terjadi pada pasien corona yang telah meninggal.
Bahkan beberapa video pun beredar di masyarakat tak hanya pasien virus corona saja, tetapi juga petugas medis yang menangani pun juga kena imbasnya.
Belum lama ini ada petugas medis yang meninggal dunia setelah beberapa waktu bergelut menangani virus corona.
Jenazahnya justru ditolak oleh warga sekitar makam yang akan digunakan sebagai tempat peristirahatan terakhir petugas medis tersebut.
Hal itupun menimbulkan perdebatan lantaran ketakutan masyarakat terhadap jenazah pasien corona maupun petugas medis.
Namun hal itu juga harus diluruskan bahwa penolakan tersebut bukan menjadi pilihan agar warga bisa terhindar dari infeksi virus corona.
Namun ternyata ada pemandangan yang berbeda dari negara yang selalu dikunjungi banyak orang tiap tahunnya ini.
Ya, Arab Saudi memberi contoh yang cukup menohok bagi masyarakat di Indonesia yang masih menolak jenazah pasien corona maupun petugas medis yang gugur.
Dalam sebuah unggahan di media sosial, ada yang memperlihatkan bagaimana pasien virus corona yang meninggal di salah satu kota suci di Arab Saudi diperlakukan dengan luar biasa mulia.
Bahkan mungkin perlakuan tersebut tidak akan terjadi pada waktu yang sembarangan seperti sebelum adanya wabah pandemi ini.
Tak hanya cara pemakaman yang dilakukan oleh petugas, tetapi juga pasien meninggal gegara covid-19 ini mendapat tempat yang istimewa pula untuk disemayamkan.
Di Madinah, seperti yang dilansir dari Intisari-Online.com, terdapat pemandangan yang menyejukkan hati saat pemakaman pasien virus corona.
Jenazah pasien covid-19 tersebut dimuliakan dengan sangat baik, dan diperlakukan dengan sangat istimewa.
Mereka dapat tempat yang istimewa dengan dimakamkan dekat dengan keluarga dna sahabat Nabi Muhammad SAW.
Hal tersebut diungkap dari unggahan salah satu akun Twitter @gepreksapi, Minggu (12/4/2020), yang menceritakan bagaimana proses pemakaman jenazah pasien corona di Madinah.
Dalam unggahan gambar tersebut juga terdapat keterangan tulisan mengenai prosesi pemakaman di sana.
"Di sini Madinah, mereka wafat karena wabah ini begitu dimuliakan, dikuburkan di pemakaman Baqi di samping masjid Nabawi, bersampingan dengan makam Sahabat Nabi Shallallahu'alaihi wasallam."
"Saudara muslim kita yang wafat karena corona, bisa jadi dosa-dosanya telah diampuni oleh Allah, bahkan bisa jadi mereka diterima sebagai syahid di sisi-Nya."
Tak hanya menulis mengenai apa yang dilakukan oleh petugas yang berwenang di Madinah saat memakamkan jenazah pasien corona di sana, tetapi akun ini juga mengkritisi apa yang terjadi pada saudara-saudara yang meninggal gegara covid-19 di tanah air.
"Di saat semua saling respect berbagi dan memberi empati,sebagian orang di planet lain justru mengotori suasana ini dengan kedzaliman, menolak jenazah saudar-saudaranya."
"Kita yang dijauhkan oleh Allah dari kejahilan tersebut, banyak-banyak bersyukur kepada Allah."
Dalam cuitannya, akun tersebut juga menjelaskan bahwa foto yang diterimanya itu diperoleh dari temannya yang tinggal di Madinah.
"guys dibaca yaa. Ini story tmnku yg tinggal di madinah:)," cuitnya di Twitter. (*)