Demi Uang Rp 41,5 Juta, Ayah Ini Rela Jual Anaknya Hanya Untuk Dibunuh dan Dipotong Kakinya

Kamis, 19 Maret 2020 | 07:35
indianexpress.com

(Ilustrasi Perdagangan Anak) Demi Uang Rp 41,5 Juta, Ayah Ini Rela Jual Anaknya Hanya Untuk Dibunuh dan Dipotong Kakinya

Sosok.ID -Kejadiantragis harus dialami oleh seorang bocah usia enam tahun asal Tanzania, Afrika.

Bocah malang itu nekat dijual oleh ayahnya sendiri untuk suatu ritual aneh hanya demi mendapat kekayaan yang tak seberapa.

Ayah dari bocah nahas itu akhirnya ditangkap setelah menjual putri kandungnya untuk dibunuh.

Tujuannya untuk bagian tubuh anak anak tersebut bisa digunakan untuk membuat ramuan agar cepat kaya.

Baca Juga: Injak Usia 80 Tahun, Dokter Handoko Pernah Hanya Terima Bayaran Sayur dan Buah Dari Pasien yang Berobat, Ogah Pensiun Tapi Pilih Bantu Tangani Corona

Dilansir dari SCMP (18/03/2020), sebuah pernyataan polisi mengatakan bahwa korban, Rose Japhet, terbunuh minggu lalu dan jenazahnya ditemukan di distrik barat daya Mbeya.

Daerah itu sendiri merupakan suatu wilayah yang 'akrab' dilanda serentetan pembunuhan anak-anak untuk ritual.

"Mayatnya ditemukan dipenggal dan dengan kaki kanan diamputasi," kata pernyataan itu, menambahkan kaki itu ditemukan terkubur di dekatnya.

“Motif dari pembunuhan ini adalah uang. Ayah dari korban membawa putrinya ke seorang pengusaha dan dijual 5 juta shilling (Rp 41,5 juta) untuk dibunuh dan kaki kanannya diamputasi.”

Baca Juga: Berbeda dengan Keresahan Negara Lain di Dunia, PM Israel Malah Ketiban Untung Gegara Wabah Virus Corona

Pengusaha, yang juga ditangkap, bermaksud untuk "memberikan kaki korban kepada tabib sehingga ia akan membuat ramuan yang akan membuatnya (ayah) kaya raya".

Pengusaha itu mengakui keterlibatannya dan polisi masih memburu tabib itu.

Mbeya berada di dekat wilayah Njombe, tempat sedikitnya 10 anak berusia antara 2-10 tahun ditemukan tewas pada Januari dalam kasus pembunuhan untuk ritual.

Baca Juga: Nurut Saja Saat Diajak Ibu Kandungnya untuk Berhubungan Intim, Remaja 19 Tahun : Saya Setengah Sadar, Tiba-tiba Digerebek Polisi

Sementara pembunuhan semacam itu tidak biasa di Tanzania, namun anak-anak albino sering diculik dan bagian tubuh mereka dipotong untuk digunakan sebagai mantra dan ramuan magis dengan keyakinan bahwa mereka membawa kekayaan dan keberuntungan.

Diwartakan dalam HRW, pembunuhan dan mutilasi albino, terutama anak-anak, di Tanzania memang sering terjadi.

Baca Juga: Padahal Sudah Diperingatkan WHO, Trump Masih Saja Sebut Corona Merupakan 'Chinese Virus' China Langsung Meradang

3rd ritual
3rd ritual

Ilustrasi Ritual

Tindakan penculikan disertai pembunuhan untuk ritual itu mulai menjamur tahun 2000an.

Baca Juga: Melenggang Santai Menuju Istri, Pria Ini Tenteng Potongan Tangan Manusia dan Berkata: Masaklah untuk Makan Malam

Anak-anak yang albino hidup seperti dalam 'hukuman' karena merasa ketakutan, bahkan mereka terkadang harus menjauh dari lingkungan sosial atau tidak mengikuti sekolah karena khawatir menjadi korban. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan judul "Seorang Ayah Jual Putrinya yang Berusia 6 Tahun untuk Dibunuh, Potongan Kakinya Digunakan untuk Ramuan Agar Cepat Kaya"

Tag

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber intisari-online.com