Sosok.ID - Bak roda yang berputar, kehidupan Krisdayanti bak berbalik 180 derajat usai perceraiannya dengan Anang Hermansyah.
Resmi dipersunting oleh pengusaha tajir di Timor Leste pasca cerai dari Anang Hermansyah, Krisdayanti hidup dalam gelimang kemewahan.
Jauh berbeda dengan Krisdayanti, kehidupan Anang Hermansyah pasca cerai justru sempat terpuruk dan nyaris nelangsa.
Seperti yang diketahui, Anang Hermansyah dan Krisdayanti resmi bercerai pada tahun 2009.
Santer dikabarkan, rumah tangga Anang Hermansyah dan Krisdayanti kandas lantaran kehadiran Raul Lemos sebagai orang ketiga dalam hidup mereka.
Seolah memperkuat rumor yang beredar, Krisdayanti langsung dipersunting oleh pengusaha asal Timor Leste, Raul Lemos pada 20 Maret 2011.
Pasca perpisahan kedua orang tuanya, Aurel Hermansyah dan Azriel Hermansyah memutuskan untuk tinggal bersama sang ayah di sebuah ruko.
Dua belas tahun berlalu, Aurel dan Azriel pun mengungkapkan suka duka yang mereka alami selama hidup di ruko.
Berbeda dengan kehidupan sang ibu yang dipersunting pengusaha kaya raya, selama hidup di ruko, Aurel dan Azriel ungkap kerap menghadapi masa-masa sulit.
"Ingat banget dulu waktu pas pertama Pipi sama Mimi pisah. Aku, Pipi, Ziel itu tinggal cuma benar-benar bertiga di ruko.
Yaudah itu kita benar-benar kayak bertiga, terus Pipi kerja," ungkap Aurel yang dikutip Sosok.ID dari tayangan kanal YouTube The Hermansyah A6 yang diunggah pada Sabtu (7/3/2020).
Azriel mengungkap masa yang paling sulit baginya selama tinggal di ruko adalah ketika sang ayah harus manggung sana-sini untuk mencari nafkah.
Usianya yang kala itu belum seberapa dewasa membuatnya selalu merasa rindu bila sang ayah tak ada di rumah.
"Kerja dan sudah kayak ibu dulu, jadi setiap pipi pergi itu aku selalu nangis terus bilang 'kangen', padahal itu cuma 2 hari," timpal Azriel.
Selama sang ayah sibuk bekerja, Aurel dan Azriel berusaha menjalani hari-hari mereka seperti anak-anak pada umumnya.
Mulai dari sekolah hingga main dengan anak-anak kampung di belakang rumah.
Saking susahnya hidup mereka selama di ruko, Aurel dan Azriel mengaku selalu konsumsi mi instan selam bulan puasa.
"Terus dulu waktu puasa, kita makannya benar-benar cuma mie instan. Buka puasa sama sahur itu benar-benar cuma makannya itu. Kalau enggak kita beli nuget," lanjutnya.
Selain makan seadanya, Aurel dan Azriel juga harus ngutang hingga jutaan rupiah di warung samping Ruko yang mereka tempati.
"Soalnya di sampingnya Ruko itu ada warung, dan kita selalu beli apapun di situ," terang Azriel.
"Aku kadang pernah ngutang di warung sampai Rp 2 juta sampai Rp 3 juta," kata Aurel.
Kendati demikian, Aurel dan Azriel menjadikan pengalaman pahit mereka di masa lalu itu sebagai pembelajaran dalam hidup
Keduanya juga merasa lebih bersyukur atas apa yang telah mereka capai saat ini.
"Itu benar-benar yang nggak bisa kita lupain, karena dari situ kita bisa belajar lebih banyak, jadi kita juga bisa belajar tentang bersyukur," kata Aurel.
Azriel mengatakan, meski sempat mengalami hidup susah, dirinya dan sang kakak tetap merasa bahagia.
"Kita tetap bahagia karena mereka, terus ada Pipi, dan Pipi itu memang hebat banget sih," pungkas Azriel.
(*)