Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada Lawan Jenis, Siswi SMP Ini Dikeluarkan dari Sekolah, Begini Fakta Sesungguhnya di Balik Kisahnya yang Viral

Senin, 13 Januari 2020 | 13:45
TribunSolo.com/Istimewa

SMP IT Nur Hidayah Solo di Jalan Kahuripan Utara, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari yang akan didatangi Dinas Pendidikan Solo hari ini.

Sosok.id - Belakangan ini publik dihebohkan dengan viralnya kisah seoran siswi SMP asal Solo, Jawa Tengah.

Dikabarkan bahwa siswi kelas VIII di salah satu sekolah swasta di Kota Solo itu dikeluarkan hany karena masalah sepele.

Yakni, mengirim pesan ucapan selamat ulang tahun kepada teman lawan jenisnya.

Adapun, sekolah yang dimaksud adalah SMP IT Nur Hidayah Solo.

Baca Juga: Disebut Pikat Mantan Istri Sule Pakai Ilmu Hitam, Ternyata Begini Awal Mula Teddy Bisa Bertemu dengan Lina Hingga Berujung di Pelaminan

Melansir dari Tribun Solo, Kepala SMP IT Nur Hidayah Solo, Zuhdi Yusroni pun turut membenarkan kabar tersebut.

Namun, ia tak membenarkan penyebab pihaknya mengeluarkan siswi tersebut hanya karena memberi ucapan ulang tahun kepada teman laki-lakinya.

"Bukan hanya itu, ada tindak ketidakdisiplinan lain yang muncul sejak kelas VII, jadi bukan soal itu saja sebenarnya," tutur Zuhdi, seperti dikutip Sosok.id dari Tribun Solo, Sabtu (11/1/2020).

"Bahkan, sebenarnya sejak kelas VII sudah kami bina siswi tersebut sampai kelas VIII," imbuhnya.

Baca Juga: Pilih Ngacir Sama Main Teman Daripada Jaga Toko, Remaja di Deliserdang Dibakar Hidup-hidup oleh sang Ibu, sang Anak Terus Dipukuli Saat Warga Sibuk Padamkan Api

Adapun, setiap pelanggaran yang dilakukan oleh murid di SMP tersebut akan diberi poin.

Jumlah poin akan terus dihitung selama mereka menempuh pendidikan di sekolah.

Apabila jumlahnya sudah mencapai angka tertentu, maka siswa akan diberi hukuman yang sesuai.

Sementara, poin tindak ketidakdisiplinan yang dimiliki oleh siswi tersebut telah terakumulasi dan jumlahnya sudah melebihi batas.

Baca Juga: Ucapkan Terima Kasih karena Sudah Diberi Tumpangan, Anak Sultan Ini Tebar Uang Sebesar Rp 5 Juta di Mobil Temannya : Buat Ganti Uang Bensin

Oleh karena itu, ia diberi sanksi dengan dikembalikan pada orang tua.

"Akumulasi pelanggaran bisa dibuktikan lewat riwayat panjang bukti sidang, dan proses pembinaan yang telah dilakukan," ujar Zuhdi.

"Itu membuat kami harus menyikapinya karena itu soal kedisiplian bisa berakibat ke siswa lain bila tidak ada penegakkan kedisiplinan," imbuhnya.

Terkait dengan beredarnya kabar tersebut di media sosial, Zuhdi mengatakan, kondisi siswi itu menjadi tertekan usai kisahnya menjadi viral.

Baca Juga: Dikeroyok 7 Dukun Santet, Sosok Nenek dalam Tubuh Ashanty Akhirnya Ngaku Diminta Habisi Nyawa Istri Anang HermasyahPelan-pelan

"Kemarin kami sudah mencoba menutup hal tersebut untuk menjaga nama baiknya," imbuhnya membeberkan.

Tak hanya si siswi, orang tuanya pun juga merasa tidak nyaman.

"Awalnya, mereka tidak tahu kalau viral, setelah viral jadi kasihan dengan siswi itu," tutur dia.

"Bapaknya juga merasa malah tidak nyaman dengan berita yang ada," tambahnya.

Baca Juga: Sering Bolak-balik ke Rumah Sakit Tapi Tak Kunjung Sembuh, Sosok Ini Sebut Makhluk Tak Kasat Mata yang Hinggapi Tubuh Ashanty : Nenek Tua Jelek Banget

Disdik bertindak

Pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Solo pun menemui pihak SMP IT Nur Hidayah Solo, Senin (13/1/2020) pagi.

Masih melansir dari Tribun Solo, Etty Retnowati mengatakan pertemuan itu dilakukan untuk mencari kejelasan kronologi persoalan yang tengah viral tersebut.

"Kita akan konfirmasi ke sekolah, biar jelas kronologis persoalannya seperti apa," ujar Etty kepada TribunSolo.com, Senin (13/1/2020).

Baca Juga: Sering Bolak-balik ke Rumah Sakit Tapi Tak Kunjung Sembuh, Sosok Ini Sebut Makhluk Tak Kasat Mata yang Hinggapi Tubuh Ashanty : Nenek Tua Jelek Banget

"Setelah apel, perwakilan sudah menuju ke sekolah pagi ini," tambahnya.

Pengakuan alumni

Seorang alumni mengakui peraturan sekolah itu memang sangat ketat.

"Waktu saya dulu itu berat, tapi memang sekolahnya semi pondok pesantren, keras aturan nya," ujar Vega Rasiditya Andryant Putra kepada TribunSolo.com, Minggu (12/1/2020).

Baca Juga: Blak-blakkan Ngaku Jadi Mantan Pacar Luna Maya, Tukang Siomay Ini Sebut Pernah Suap-suapan dengan sang Model Hingga Rela Jual Gerobak Demi Kejar Cinta ke Jakarta

"Kalau dulu sih saya belum dikeluarkan, cuma mendapat peringatan saja, padahal saya punya prestasi non-akademik," imbuh lelaki yang akrab disapa Vega itu.

Ia pun mengaku kaget mendengar kabar dari media sosial tentang siswi yang dikeluarkan karena chat dengan lawan jenis.

"Cuman terkejut saja, baca kemarin di media sosial, sampai dikeluarkan karna chat sama lawan jenis," aku alumni angkatan V tersebut.

"Zamanku dulu, kalau ketemuan, gandengan tangan, dan ketahuan di mall berduaan, besoknya dipanggil orang tuanya sama anaknya," tambahnya.

Baca Juga: Rumah Tangganya Selalu Terlihat Adem Ayem, Inul Daratista Mengaku Pisah Ranjang dengan Adam Suseno karena Hal Ini : Saya Ribut 2 Hari 2 Malam

Menurutnya, kalau seorang siswa ketahuan melakukan perbuatan semacam itu, maka ia akan dikeluarkan.

"Pokoknya nanti kalau ada pelanggaran, ada poin, nanti poinnya kalau sudah banyak baru dikeluarkan," jelas Vega.

"Tapi, masak, ya, hanya karena chat dikeluarkan, itu emang aneh," tandasnya.

Sekadar informasi, kabar dikeluarkannya siswi SMP hanya karena chat ucapan selamat ulang tahun pada teman lawan jenisnya itu telah beredar di media sosial.

Baca Juga: Ramai Digosipkan Telah Menikah dengan Seorang Pemain Kendang, Foto Mesra Via Vallen dengan Seorang Pria dan Anak Kecil Beredar

Bahkan, seorang pengguna Twitter membagikan tangkap layar percakapannya dengan seseorang yang diduga merupakan guru les dari siswi yang bersangkutan.

Seketika unggahan tersebut menjadi viral.(*)

Tag

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber Twitter, Tribun Solo