Sosok.ID - Tak sekalipun terpikir di benak wanita ini bahwa ia bakal menggelar resepsi pernikahannya di depan makam.
Momen resepsi pernikahan yang sudah ia dan calon suami persiapkan dari jauh-jauh hari, nyatanya harus gagal karena takdir Tuhan berkata lain.
Tak ingin menyia-nyiakan impiannya dan sang calon suami, wanita ini tetap menggelar resepsi pernikahan meskipun itu harus ia lakukan di depan makam sang pacar.
Bagi sebagian besar wanita, berjalan menyusuri lorong di hari pernikahan mereka adalah salah satu momen paling berkesan dalam hidup.
Beberapa pengantin wanita membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk merencanakan hari istimewanya.
Mulai dari menemukan gaun terbaik hingga menyiapkan rangkaian acara yang sesuai keinginan.
Ada banyak detail yang perlu dikhawatirkan saat merencanakan pernikahan.
Namun, momen terbaik adalah bertemu pengantin pria di hari pernikahan dan memulai hidup bersama.
Namun, seorang calon pengantin bernama Sara Baluch menghadapi mimpi buruk beberapa hari sebelum pernikahannya.
Dia tidak pernah berpikir bahwa dia harus menuju ke makam tunangannya pada hari pernikahannya.
Tapi itulah yang terjadi pada calon pengantin yang patah hati ini.
Sabtu, 9 Maret adalah hari yang akan selalu memiliki arti yang sangat menyakitkan bagi Sara.
Menurut Times Free Press, Mohammad Sharifi, calon suaminya, ditembak mati di luar kompleks apartemen Hixson Pike, Amerika Serikat.
Marcus White, seorang pria berusia 20 tahun, ditangkap karena insiden itu. Sejak itu ia didakwa melakukan pembunuhan kriminal.
Pembunuhan itu terjadi hanya dua minggu sebelum hari pernikahan mereka.
Sara merasa sedih mendengar kabar tersebut. Namun, dia bertekad untuk menghabiskan hari pernikahan mereka bersama.
Dia berencana untuk pergi ke makam calon suaminya untuk menghabiskan hari itu, tetapi alam punya rencana lain untuknya.
Petir yang buruk akhirnya menunda kunjungannya untuk satu hari lagi, tetapi dia berjalan ke makamnya keesokan harinya melewati rumput yang basah kuyup.
Sara bersiap untuk hari yang seharusnya jadi hari istimewanya, ia memakai gaun pengantin sifon gading yang indah.
Saat dia berlutut di samping makam Sharifi, dia mulai terisak karena merasa kehilangan yang luar biasa dan tidak disangka-sangka.
Sementara Sara dikelilingi oleh keluarga yang dicintainya saat itu, dia menangis karena sedih memikirkan sesuatu yang seharusnya menjadi masa depan mereka bersama.
Dilansir Apost, calon pengantin yang patah hati ini berbicara tentang hari-hari indah hubungan mereka dan bagaimana Sharifi mengajaknya kencan selama sebulan sebelum akhirnya dia menerimanya.
Calon Suaminya Ditembak Hingga Meninggal Beberapa Hari Sebelum Pernikahan, Momen Wanita Datangi Makam Tunangannya Pakai Gaun Pengantin Ini Sangat Mengharukan
Dia mengungkapkan bahwa mereka berdua jatuh cinta satu sama lain hanya dalam dua minggu singkat, mengatakan bahwa hubungan mereka sangat sempurna. (Rebi)
Artikel ini sudah tayang di Wiken.ID dengan judul: Calon Suaminya Meninggal Beberapa Hari Sebelum Pernikahan, Wanita Ini Datangi Makam Sambil Gunakan Gaun Pengantin
(*)