Niatnya Ajak Kenalan Cewek Cantik di Jalan, Remaja Pemalu Ini Terancam Dibui 10 Tahun Gegara Nekat Pegang Pinggangnya

Jumat, 11 Oktober 2019 | 16:17
Indiana Express

Ilustrasi pelecehan seksual

Sosok.ID- Seorang remaja 19 tahun asal Inggris terancam dibui usai menyentuh seorang wanita yang hendak diajaknya kenalan.

Hakim Pengadilan Manchester telah memberikan hukuman terhadap Jamie Griffiths (19) atas dua tuduhan pelecehan seksual.

Ia dinyatakan bersalah atas kekerasan seksual yang dilakukannya karena telah menyentuh seorang gadis berusia 17 tahun.

Dilansir dari Mirror pada Jumat (11/10/2019), sebelum melakukan tindakan 'pelecehan' itu, Jamie mencari tahu di internet tentang bagaimana cara mengajak berkenalan seseorang.

Korbannya, siswa Oxbridge, disentuh oleh Jamie di bagian lengan serta pinggangnya.

Baca Juga: Cuma Gegara Peluk Temannya, Bocah 5 Tahun Pengidap Autisme Dilaporkan Atas Tuduhan Pelecehan Seksual

Kejadian bermula ketika, gadis yang tak disebutkan namanya itu dalam perjalanan berangkat ke sekolah.

Saat di perjalanan, Jamie datang dan mengajaknya mengobrol serta menyentuhnya di bagian lengan.

Tak hanya itu, beberapa hari setelahnya, saat korban dalam perjalanan pulang dari sekolah, ia kembali bertemu dengan Jamie.

Namun, karena tak mengingat jelas wajah Jamie, korban tak mencurigai gerak-gerik anehnya.

Saat melewati Jamie, korban disentuh dibagian pinggangnya.

Baca Juga: Mengaku Kerasukan Roh Halus, Seorang Penumpang Travel Nekat Lakukan Tindak Pelecehan Pada Sopir Wanita

Usai menyentuh korban, Jamie meninggalkan korban sambil nyengir.

Kali ini, korban benar-benar ketakutan dan menangis karena kejadian yang menimpanya ini.

Kemudian ia mneghubungi ibunya dan menceritakan kejadian ini, lalu keduanya memutuskan untuk melaporkannya ke polisi.

Setibanya di kantor polisi, korban mengatakan bahwa Jamie akan menyentuh payudaranya jika tidak menjauh darinya.

Korban mengungkapkan bahwa dia tak bisa berkonsentrasi dengan ujiannya karena peristiwa tersebut.

Baca Juga: 4 Fakta Pelecehan Seksual di Bintaro yang Viral di Medsos, Pelaku Berprofesi Sebagai Pak Ogah dan Tak Pernah Muncul di Lokasi Kejadian

Berkat kejadian ini, korban mengalami trauma dan selalu merasa takut saat keluar dari rumah selama beberapa minggu.

Padahal saat itu, korban tengah mempersiapkan ujian untuk masuk ke Universitas Oxford.

Saat hakim mengatakan tuduhan kekerasan seksual, Jamie dengan tegas membantah.

Mahasiswa Universitas Durham yang tinggal di rumah mewah bersama orang tuanya itu mengaku hanya ingin mencari teman.

Namun, karena sifatnya yang pemalu, mudah gelisah, dan canggung dengan orang lain membuatnya kebingungan saat hendak mengajak korban berkenalan.

Baca Juga: Viral, Seorang Gadis Alami Pelecehan Seksual, Dua Kali dalam Dua Hari Berturut-turut di Tempat yang Sama

"Niat saya adalah untuk mendapatkan teman," ujar Jamie, seperti dikutip dari Mirror.

"Semua teman saya pergi, saya kesepian, saya hanya ingin berbicara dengan seseorang," tambahnya.

Jamie mengaku saat itu, ia mencoba untuk mnegatakan sesuatu tapi mulutnya tak dapat mengeluarkan kata-kata.

Sehingga, ia hanya bisa menyentuh lengan gadis itu dan memberikan senyuman padanya.

Ia mengatakan bahwa selama ini ia hidup bersama kedua orang tuanya dengan nyaman.

Baca Juga: Janjikan Jumpa Pers Terkait Kasus Pelecehan Terhadap DJ Seksi Bebby Fey, Atta Halilintar Malah Prank Wartawan dan Hadirkan Sosok Pria Misterius

Tetapi karena jarang keluar rumah dan terus-terusan dimanja orang tuanya, ia kesulitan untuk bertemu dengan orang baru dan mengajak mereka berkenalan.

Kini, proses pengadilan terhadap kasus ini masih berlangsung.

Apabila Jamie terbukti bersalah atas tuduhan pelecehan seksual, maka ia terancam hukuman penjara maksimal 10 tahun.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Mirror

Baca Lainnya