Sosok.ID - Keselamatan dalam penerbangan amat penting.
Bukan hanya bagi penumpang sipil saja namun untuk pilot pesawat tempur pun juga harus diperhatikan.
Mengutip The Guardian, Sabtu (21/9/2019) sebuah jet tempur F-16 milik AU Belgia mengalami malapetaka.
Jet tempur bermesin tunggal itu jatuh di Kota Pluvigner, Brittany, Prancis pada hari Kamis lalu pada pukul 10.30 waktu setempat.
Surat kabar Ouest-Prancis melaporkan awalnya pesawat itu lepas landas dari pangkalan udara Florennes dekat Namur di Belgia.
Rencananya ia menuju ke pangkalan udara angkatan laut Prancis di Lann-Bihoué, Morbihan, Prancis barat.
Namun baru setengah perjalanan, F-16 mengalami malfungsi.
Dua pilot F-16 berkursi tandem tersebut langsung melakukan eject dengan kursi pelontar.
Seorang pilot berhasil mendarat dengan selamat dengan parasutnya.
Namun rekannya malah mengalami insiden mengerikan.
Pilot tersangkut di saluran listrik tegangan tinggi 250.000 volt.
Parasutnya melilit ke kabel listrik, membuatnya bergelantungan di ketinggian.
Untung petugas pemadam kebakaran dan tim SAR segera tanggap usai dihubungi oleh warga sekitar usai melihat insiden ini.
"Kami berada di taman. Ada pesawat terbang melintas di atas pohon. Kami mendengar letusan keras dan suara logam hancur. Beberapa saat kemudian, ada ledakan kedua dan lebih banyak logam jatuh ke bumi. Kemudian hening seketika, ”kata seorang penduduk lokal kepada Ouest-Prancis.
Sementara itu seorang juru bicara kepolisian Prancis mengatakan tidak ada korban luka atas kejadian ini.
Bahkan 100 petugas kepolisian sudah dikerahkan untuk mengamankan lokasi kecelakaan demi mencari petunjuk tentang penyebabnya.
"Pesawat F-16 ini tidak membawa senjata," kata kepolisian setempat.
Menanggapi insiden ini, pihak kementerian pertahanan Belgia mengatakan sudah mengirim tim ke lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab pasti jatuhnya F-16 mereka.(*)